Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecilkan Ukuran, Cara Klasik Perajin Tahu Tempe Kulon Progo Siasati Kenaikan Harga Kedelai

Kompas.com - 21/02/2022, 22:00 WIB
Dani Julius Zebua,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com - Kenaikan harga kedelai berdampak pada perajin tahu dan tempe di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Perajin memang memproduksi tahu dan tempe untuk memenuhi permintaan pasar yang selalu besar.

Hanya saja, produsen kembali menerapkan cara klasik mereka, yakni mengurangi ukuran tahu atau tempe sehingga menjadi lebih kecil.

Baca juga: Tahu Tempe Menghilang di Pasar, Ibu-ibu Kebingungan

Cara serupa telah dilakukan di berbagai kenaikan harga kedelai di waktu-waktu lalu.

Pengusaha muda produsen tahu asal Kalurahan Tuksono, Kapanewon Sentolo, Samsuri  membuat tahu dengan cetakan kotak kayu ukuran besar. Satu cetakan menghasilkan 169 tahu.

Ponimin memproduksi tahu di Pedukuhan Wonobroto, Kalurahan Tuksono, Kapanewon Sentolo Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.KOMPAS.COM/DANI JULIUS Ponimin memproduksi tahu di Pedukuhan Wonobroto, Kalurahan Tuksono, Kapanewon Sentolo Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sebelum harga kedelai naik, ia memerlukan 8 kilogram kedelai untuk tiap dua cetakan.

Ketika harga kedelai seperti sekarang ini, ia menurunkan kedelai hingga 7,3 kilogram untuk dua cetakan tersebut.

Produksi rumahan Samsuri rata-rata memerlukan satu kuintal kedelai per hari.

Baca juga: Perajin Tahu Tempe di Kabupaten Bandung Bakal Mogok Produksi 3 Hari

Dengan demikian, ukuran tahu semakin kecil. Mereka tidak mengubah harga tahu. Harga per butir di pasar antara Rp 300 – 500 per butir tahu.

“Hanya memainkan di ukuran dan ketebalan. Harga tetap sama,” kata Samsuri di rumah produksi Pedukuhan Wonobroto, Tuksono, Senin (21/2/2022).

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Yogyakarta
Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Yogyakarta
Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Yogyakarta
Soal Gugatan 'Snack Lelayu', KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Soal Gugatan "Snack Lelayu", KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Yogyakarta
Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Yogyakarta
Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Yogyakarta
Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Yogyakarta
Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Selawat Perpisahan Siswa SD Bugel untuk Gedung Sekolah yang Terdampak Pembangunan Jalan

Selawat Perpisahan Siswa SD Bugel untuk Gedung Sekolah yang Terdampak Pembangunan Jalan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com