Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Wah Parah, Saya Kira Tembok Ternyata Palsu..."

Kompas.com - 01/02/2022, 13:44 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tak bisa menyembunyikan kekesalannya saat melihat kualitas dan kondisi bangunan sekolah di Tawangmangu, Karanganyar.

Menurut Ganjar, kualitas bangunan sekolah yang menelan biaya proyek sebesar Rp 5 miliar itu, tak sesuai dengan yang dia harapkan.

Hal itu terungkap setelah dirinya menendang tembok sekolah. Tembok tersebut langsung rusak dan setelah dicek ternyata terbuat dari kalsiboard.

Baca juga: Mengamuk Tembok Gedung SMA Jebol Sekali Tendang, Ganjar: Kamu Jangan Bohongi Saya, Jangan Dikorupsi!

"Wah parah, saya kira tembok ternyata palsu. Kontraktor pembangunan SMAN Tawangmangu tadi langsung saya telpon untuk bertanggungjawab. Besok saya kirim tim teknis untuk ngecek semua. Tak ada yang boleh main-main dengan pekerjaan apapun di Jateng," kata Ganjar dalam cutian Twitternya dikutip dari KompasTV, Senin (31/1/2022).

Baca juga: Hilang di Gunung Malabar, Dua Pendaki Tak Bawa Peralatan Survival, Ini Penjelasan Tim SAR

Selain tembok, Ganjar juga menemukan beberapa bagian yang tak sesuai harapan, misalnya besi pembatas tangga yang karatan dan pengelesan tidak sempurna.

Lalu, ada pula lantai dan tembok yang retak, serta pemasangan bata tempel yang tidak rapi.

Ganjar saat itu segera memanggil mandor proyek bangunan agar menelepon pimpinan kontraktor.

Baca juga: Ganjar Marah Bangunan SMAN Senilai Rp 5 Miliar Tak Sesuai Spesifikasi, Kadisdik: Tidak Bisa Justifikasi Dulu

Potret SMAN 1 Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar dalam tahap perbaikan dan perawatan, Senin (31/1/2022).KOMPAS.com/FRISTIN INTAN Potret SMAN 1 Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar dalam tahap perbaikan dan perawatan, Senin (31/1/2022).

"Ini apa-apaan, mas? Jangan main-main ya, sekarang telepon bosmu, saya mau ngomong," kata Ganjar kepada mandor dalam keterangan tertulis, Minggu (30/1/2022).

Ganjar pun mengritik pimpinan kontraktor dan mengingatkan terkait masalah integritas.

"Masih ingat saya dulu ngomong ya, jaga integritas dan kualitas, jangan korupsi, sekarang pekerjaanmu kayak gini. Mau saya bawa ke kejaksaan?," kata Ganjar dengan nada tinggi melalui sambungan telepon.

Setelah itu, Ganjar segera meminta pelaksana proyek untuk melakukan perbaikan.

"Kalau enggak bagus kaya gini, saya kembalikan dan saya perkarakan. Jadi kalau mau main-main sama saya, ya saya persoalkan ini," tegasnya.

Baca juga: Gedung SMA Senilai Rp 5 M Langsung Diperbaiki Usai Ganjar Mengamuk dan Tendang Tembok hingga Jebol

 

Masih tahap pemeliharaan

Potret para pekerja melakukan pengantian material dari kalsiboard menjadi batu bata lalu diplaster semen pada tembok yang ditendang Ganjar Pranowo, Senin (31/1/2022).Fristin Intan/Kompas.com Potret para pekerja melakukan pengantian material dari kalsiboard menjadi batu bata lalu diplaster semen pada tembok yang ditendang Ganjar Pranowo, Senin (31/1/2022).

Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan SMA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Syamsudin Isnaini mengatakan, proyek pembangunan SMAN 1 Tawangmangu selesai pada 5 Desember 2021.

Luas lahan sekolah sekitar 8.420 meter persegi dan menelan biaya senilai Rp 5 miliar. Pembangunan proyek dimulai pada Juli 2021.

Lalu, kata Syamsudin, masih ada waktu untuk pemeliharaan hingga Mei 2022.
"Tanggal 5 Desember 2021, sudah diserahkan sesuai kontrak. Setelah itu tahap pemeliharaan 180 hari, masih menjadi penanggung jawab kontrak jika ada kerusakan termasuk penyempurnaan dari pokok yang sudah diserahkan," jelas Syamsudin, kepada Kompas.com, saat berada di SMAN 1 Tawangmangu, Senin (31/1/2022).

"Termasuk yang kemarin (sidak Ganjar Pranowo) itu termasuk dalam masa penyempurnaan dan pemeliharaan," lanjut dia.

Baca juga: Ada yang Reaktif Covid-19, PTM di 11 Sekolah di Kota Ambon Dihentikan

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jawa Tengah Uswatun Hasanah memastikan, kerusakan telah diperbaiki dan disesuaikan dengan spesifikasi.

"Iya, sudah sesuai (awal), sekarang sudah diperbaiki mengunakan bata dan plester," ujar dia.

"Pada prinsipnya pembangunan gedung SMAN 1 Tawangmangu ini masih dalam massa perawatan. Jadi, masih ada space waktu untuk pembenahan dan mulai Minggu kemarin langsung dilakukan perbaikan-perbaikan penyempurnaan," sambung dia.

(Penulis: Riska Farasonalia, Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Robertus Belarminus, Pythag Kurniati)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Yogyakarta
Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Yogyakarta
Soal Gugatan 'Snack Lelayu', KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Soal Gugatan "Snack Lelayu", KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Yogyakarta
Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Yogyakarta
Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Yogyakarta
Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Yogyakarta
Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Selawat Perpisahan Siswa SD Bugel untuk Gedung Sekolah yang Terdampak Pembangunan Jalan

Selawat Perpisahan Siswa SD Bugel untuk Gedung Sekolah yang Terdampak Pembangunan Jalan

Yogyakarta
PDI-P Kulon Progo Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pekan Depan

PDI-P Kulon Progo Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pekan Depan

Yogyakarta
5 Nama Kembalikan Berkas Penjaringan Bakal Cawalkot Yogyakarta ke Partai Golkar, Ada Singgih Raharjo

5 Nama Kembalikan Berkas Penjaringan Bakal Cawalkot Yogyakarta ke Partai Golkar, Ada Singgih Raharjo

Yogyakarta
Soal 'Snack Lelayu' KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Soal "Snack Lelayu" KPPS, KPU Sleman Digugat Rp 5 Miliar dan Permintaan Maaf Terbuka

Yogyakarta
Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Polisi Buru Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Petani di Lampu Merah Sawo Jajar, Brebes

Yogyakarta
Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Emosi Warga Saat Lihat Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com