YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Salah seorang korban pelecehan payudara di sekitar Selokan Mataram, Jalan Kabupaten, Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta (DIY) mengalami trauma.
Polisi pun masih terus melakukan penyelidikan dengan memeriksa rekaman CCTV yang ada di sekitar lokasi kejadian.
Peristiwa pelecahan payudara ini terjadi pada 11 Agustus 2024, sekitar pukul 23.33 WIB di sekitar Selokan Mataram, Jalan Kabupaten, Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman.
Di hari dan lokasi yang sama terjadi dua kali peristiwa pelecehan payudara.
Antara peristiwa pertama dan kedua hanya berselang sekitar 10 menit. Kedua korban dalam kejadian tersebut merupakan mahasiswi.
Baca juga: Pelat Nomor Jatuh Saat Beraksi, Pelaku Pelecehan Payudara di Bojonegoro Ditangkap
Kanit Reskrim Polsek Gamping Ipda Ari Setiyawan mengatakan kondisi korban mengalami trauma.
"Korban masih ada trauma," ujar Panit Reskrim Polsek Gamping Ipda Ari Setiyawan, Selasa (13/08/2024).
Ari Setiyawan menyampaikan akan berkoordinasi dengan Unit PPA Polresta Sleman terkait pendampingan korban. Terutama untuk pendampingan penanganan kondisi psikis korban.
Diungkapkan Ari Setiyawan sampai dengan saat ini masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku.
Baca juga: Aksi Korban Pelecehan Payudara di Tulungagung, Kejar dan Rekam Video Pelaku lalu Lapor Polisi
Pihaknya juga telah meminta keterangan tiga orang terkait peristiwa tersebut. Ketiganya yaknidua orang saksi dan satu korban.
Tak hanya itu, Polisi juga mencari rekaman kamera CCTV yang ada di sekitar lokasi kejadian.
"Masih dalam tahap penyelidikan, masih sisir CCTV di sekitar lokasi kejadian," ucapnya.
Ari Setiyawan menduga pelaku dua peristiwa pelecehan payudara di sekitar Selokan Mataram, Jalan Kabupaten, Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman merupakan orang yang sama. Kemudian pelaku melakukan aksinya seorang diri dengan mengendarai sepeda motor.
"(Ciri-ciri pelaku) Perawakan biasa, rambut pendek, pakai motor matic warna gelap," pungkasnya.
Baca juga: Viral di Medsos, Pelecehan Payudara di Jalan Kabupaten Yogyakarta, Korban Histeris
Diberitakan sebelumnya, diunggah di media sosial informasi adanya peristiwa pelecehan payudara. Peristiwa pelecehan payudara ini disebutkan terjadi pada Minggu 11 Agustus 2024 malam.
Di postingan media sosial X disebutkan pada pukul 23.33 WIB terjadi pelecehan payudara. Korban sampai menangis histeris lalu pingsan.
Disebutkan juga lokasi kejadian disebutkan di perempatan Selokan Mataram Jalan Kabupaten. Pelaku melarikan diri ke arah Jalan Godean dan dikejar oleh warga. Sementara korban dibawa ke rumah warga terdekat.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang