Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesal Tak Diberi Nomor Telepon, Perempuan Ini Bacok Tukang Parkir

Kompas.com - 08/03/2024, 12:37 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Seorang perempuan bernama Senja Ayu Diah alias Kuntet (26) tahun nekat membacok tukang parkir karena emosi tak diberi nomor telepon rekannya. Korban mengalami luka sayat dan harus mendapatkan 14 jahitan. 

Kapolsek Mergangsan, Kompol Sigit Ariyanto Adi mengatakan kejadian bermula pada tanggal 3 Februari 2024, tukang parkir warmindo bernama Deddy didatangi perempuan yang diketahui adalah Kuntet.

Baca juga: Kesal Tak Dibelikan Sepeda Motor, Pemuda di Malinau Bacok Ayahnya

Kuntet lalu menanyakan nomor telpon temannya yang bernama Nur kepada Deddy. Namun karena tidak mengenal Kuntet, maka Deddy tidak memberikan nomor telepon Nur.

"Pelaku kesal lalu ambil sajam menyerang korban tiga kali mengakibatkan tiga luka," ujar Sigit saat ditemui di Polsek Mergangsan, Kota Yogyakarta, Jumat (8/3/2024).

Korban mengalami luka robek di bagian punggung kanan dan perut hingga mendapatkan 14 jahitan. Lalu luka di bagian betis kanan korban.

"Korban lalu dilarikan ke RS Lempuyangwangi," kata dia.

Sigit menambahkan pelaku nekat melakukan aksinya karena jengkel tidak diberi nomor telepon rekannya oleh korban.

"Korban atas nama saudara Deddy Nasution alias kelik motifnya dari keterangan tersangka sakit hati karena minta nomor telepon tidak diberikan. Emosi sesaat," beber Sigit.

Saat melakukan aksinya. menurut Sigit, pelaku dalam keadaan sadar dan tidak terpengaruh alkohol.

Terkait senjata tajam, menurut Sigit, memang sejak awal dibawa pelaku. Namun senjata tersebut tidak diniatkan untuk menganiaya korban.

"Sudah membawa sajam begitu kesal kecewa nyabut goloknya," kata dia.

Menurut Sigit, pelaku juga pernah melakukan hal yang sama dalam waktu yang berbeda.

"Pernah ada catatan (kepolisian) sebelumnya kejadian yang sama," kata dia.

Atas perbuatannya, pelaku disangkakan Pasal 351 KUHP penganiayaan dengan ancaman hukuman maksimal 2 tahun 8 bulan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com