Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Tak Merasa Dikuntit Jokowi Kampanye di Kandang Banteng

Kompas.com - 29/01/2024, 08:53 WIB
Dani Julius Zebua,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Calon Presiden RI Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo tanggapi kedatangan Presiden RI Joko Widodo ke Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Jokowi bahkan sempat bertemu dengan Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X di Yogyakarta.

Sebelumnya, Jokowi dinilai menguntit Ganjar yang sedang kampanye di kandang banteng. Sinidiran ini disampaikan Butet Kartaredjasa dalam pantun yang dibacakannya di kampanye akbar Ganjar "Hajatan Rakyat" di Kulon Progo, Minggu (28/1/2024).

“Setiap Ganjar datang, lalu ada yang ngintili (mengikuti). Saat Ganjar datang menemui kita, kemarin sudah ada yang ngintili (ikut)," kata Butet.

Baca juga: Pantun Butet untuk Pemerintahan Jokowi Saat Kampanye Akbar di Kulon Progo

 

Ganjar menanggapi santai kedatangan Jokowi dan pertemuan itu sebagai bagian dari tugas kepala negara.

“Presiden dan menteri-menteri datang ke tempat lain ya dalam rangka melaksanakan tugas,” kata Ganjar usai menghadiri Hajatan Rakyat Yogyakarta di alun-alun Wates, Jumat (28/1/2024).

Menurutnya, ia juga tidak merasa dikuntit saat tiba untuk kampanye di kandang Banteng.

Sehari sebelum kampanye Ganjar-Mahfud di Jawa Tengah, Jokowi rupanya juga melakoni kunjungan di kandang banteng dengan alasan memantau program bantuan sosial.

“Saya sih eggak, apalagi merasa dikuntitin. Pak Jokowi itu kan friend sama saya. Dulu kami bareng kami bersama kami satu partai. Enggak lah,” katanya.

“Jangan-jangan beliau datang malah menguatkan saya nanti,” katanya.

Baca juga: Kampanye di Yogyakarta, Ganjar: Pendidikan itu Bukan Pinter-pinteran Tok, tapi Juga Unggah-ungguh

Terkait pertemuan Jokowi dengan Sultan, Ganjar mengungkapkan kalau sowan adalah hal biasa seperti dilakukan banyak orang berpengaruh menemui Sultan.

"Karena kapasitas beliau sebagai sesepuh sebagai raja, ya kearifan-kearifan yang disampaikan,” katanya.

Ganjar pun menceritakan, dirinya sempat bertemu dengan Sultan belum lama ini. Mereka berdiskusi serius tentang persoalan bangsa, menjaga konstitusi, hingga menjaga reformasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Yogyakarta
Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Yogyakarta
40 PNS di Kulon Progo Ajukan Cuti karena Mau Naik Haji, Separuhnya adalah Guru

40 PNS di Kulon Progo Ajukan Cuti karena Mau Naik Haji, Separuhnya adalah Guru

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Malam Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Curi Emas 100 Gram Senilai Rp 100 Juta, Pelaku Sebut 'Nemu' di Kolong Lemari

Curi Emas 100 Gram Senilai Rp 100 Juta, Pelaku Sebut "Nemu" di Kolong Lemari

Yogyakarta
Dipinjami Lahan di Piyungan Selama 3 Tahun, Pemkot Yogyakarta Belum Tentukan Kegunaannya

Dipinjami Lahan di Piyungan Selama 3 Tahun, Pemkot Yogyakarta Belum Tentukan Kegunaannya

Yogyakarta
Niat Hati Pelihara Tujuh Kambing untuk Dijual Saat Idul Adha, Pria Ini Malah Kemalingan

Niat Hati Pelihara Tujuh Kambing untuk Dijual Saat Idul Adha, Pria Ini Malah Kemalingan

Yogyakarta
Nenek di Sleman Tewas Disengat Tawon Vespa, Awalnya Taruh Galah di Pohon Mangga

Nenek di Sleman Tewas Disengat Tawon Vespa, Awalnya Taruh Galah di Pohon Mangga

Yogyakarta
Wacana Pembongkaran Separator Ringroad DIY, Pakar UGM: Justru akan Rawan Kecelakaan

Wacana Pembongkaran Separator Ringroad DIY, Pakar UGM: Justru akan Rawan Kecelakaan

Yogyakarta
Buron 3 Pekan, Pencuri Motor yang Beraksi Pakai Daster di Semarang Tertangkap

Buron 3 Pekan, Pencuri Motor yang Beraksi Pakai Daster di Semarang Tertangkap

Yogyakarta
Pelaku Perdagangan Orang via Bandara YIA Ditangkap, Janjikan 5 Orang Kerja di Serbia

Pelaku Perdagangan Orang via Bandara YIA Ditangkap, Janjikan 5 Orang Kerja di Serbia

Yogyakarta
Satu Calon Jemaah Haji Asal Gunungkidul Terdeteksi Menderita TBC

Satu Calon Jemaah Haji Asal Gunungkidul Terdeteksi Menderita TBC

Yogyakarta
Koordinasi dengan Kepsek, Disdikpora DIY Sebut Pemicu Kericuhan Pelajar di Umbulharjo Belum Diketahui

Koordinasi dengan Kepsek, Disdikpora DIY Sebut Pemicu Kericuhan Pelajar di Umbulharjo Belum Diketahui

Yogyakarta
Demi Pembangunan Jembatan, Warga Gunungkidul Rela Serahkan Tanahnya Tanpa Ganti Untung

Demi Pembangunan Jembatan, Warga Gunungkidul Rela Serahkan Tanahnya Tanpa Ganti Untung

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com