Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kulon Progo Akan Memiliki Jalan Layang, Penghubung Simpang Jalan Nasional dengan Tol

Kompas.com - 16/01/2024, 22:56 WIB
Dani Julius Zebua,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Pemerintah Kabupaten Kulon Progo berniat membangun jalan layang atau flyover di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. 

Flyover nantinya membentang di antara simpang empat jalan nasional di Kalurahan Triharjo, Wates dengan Kalurahan Karangsari, Pengasih hingga dekat RSUD Wates.

Flyover berada di atas rel kereta api. Masuknya mulai dari Selatan pintu kereta ke Utara, naik melewati atas rel, mengarah ke rumah sakit, turun di Selatan irigasi,” kata Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kulon Progo, A Nurcahyo Budi Wibowo, di ruang kerjanya, Selasa (16/1/2204).

Jalan layang bertujuan mempermudah akses masyarakat sehari-hari dan mengurangi potensi kecelakaan di wilayah perlintasan kereta api.

Baca juga: SBY Tolak Komentari Isu Pemakzulan Jokowi

Nurcahyo mengatakan, pembangunan jalan layang biasanya membutuhkan lahan selebar 14-15 meter dengan perkerasan berupa aspal lebar tujuh meter. 

Pembangunan flyover seperti ini akan memiliki panjang sekitar 300 meter dari titik jalan layang hingga atas rel kereta. Sementara ketinggian jalan layang masih dalam pembahasan. 

“Soal ketinggian, kita akan mengikuti saran direktorat jenderal perkeretaapian. Tinggi apakah enam atau berapa nanti sesuai saran. Biasanya di atas enam meter,” kata Nurcahyo.

Jalan layang menghubungkan jalan nasional Wates–Purworejo di simpang empat Kalurahan Triharjo dengan jalan ke luar dan masuk tol.

Pembangunan akses ini diyakini bakal berdampak positif, termasuk memperlancar akses ke RSUD Wates berstandar internasional dan akses pengembangan pariwisata di sekitarnya.

Nurcahyo mengungkapkan, pemerintah telah menyampaikan rencana pembangunan flyover itu pada Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X saat kunjungan kerja di Kulon Progo, Senin (15/1/204).

Penjabat Bupati Kulon Progo, Ni Made Dwipanti Indrayanti menyampaikan di hadapan gubernur, pembangunan jalan penghubung Triharjo ini bakal menelan Rp 275 miliar.

Baca juga: Pajak Makanan dan Minuman Restoran di Kulon Progo Naik Bulan Depan

 

Termasuk di antaranya pengadaan tanah 6.725 meter persegi senilai Rp 18 miliar.

“Jalan itu nanti jalan kelas dua setingkat jalan provinsi,” kata Nurcahyo.

Nurcahyo menambahkan, rencana pelaksanannya diserahkan ke pemerintah.

"Kepastiannya tergantung DED," kata Nurcahyo.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Yogyakarta
Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Yogyakarta
Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Yogyakarta
Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Yogyakarta
Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com