MAGELANG, KOMPAS.com-Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, diadang sejumlah petani di Magelang, Jawa Tengah, Minggu (17/12/2023).
Mereka mengadukan masalah sulitnya mendapatkan air dari irigasi kepada mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut.
Kejadian itu bermula saat Ganjar usai berkunjung dan berziarah ke makam pendiri Pondok Pesantren Al Ma'shum di Desa Sidoagung, dan melanjutkan safarinya ke daerah lain.
Baca juga: Kerap Dapat Keluhan dari Petani soal Pupuk Subsidi, Ganjar Siap Menambah Kuota
Para petani yang sedang berada di sawah sisi jalan, di Desa Sumberarum, Kecamatan Tempuran langsung mengadang rombongan Ganjar.
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu kemudian turun dari mobil dan menemui para petani.
"Pak, petani di sini kesulitan mendapatkan air irigasi. Mohon solusinya," kata Anto, salah seorang petani pada Minggu (17/12/2023)
Menurutnya, sawah di desanya selama ini mendapatkan air dari Sungai Loning yang berkilometer jaraknya. Namun, di saat musim kemarau tidak ada pasokan airnya.
"Kalau mau ada Sungai Progo, tapi ambilnya harus pakai pompa," lanjutnya.
Baca juga: Ganjar: Baliho Dicopot Tiga Kita Pasang Seratus, Dicopot Seratus Kita Pasang Seribu
Mustakim, petani yang lain menambahkan sulitnya air irigasi mengakibatkan petani tidak bisa bercocok tanam.
Selama satu tahun, hanya bisa menjalani masa tanam dua kali, itupun kualitasnya kurang baik.
"Kami mohon ada solusi dari Pak Ganjar untuk memperjuangkan nasib petani," paparnya.