YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pelajar SMK swasta di Kota Yogyakarta, Ade Imam Joko Saputro hilang sejak tanggal 29 September 2023 lalu.
Ibu Imam, Sukiyem mengatakan, anaknya sehari-hari hidup di Panti Sosial yang berada di Gowongan, Jetis, Kota Yogyakarta. Menurutnya, selama tinggal di panti sosial anaknya tidak betah dan ingin tinggal bersama ibunya.
“Nah, mau ikut saya, tapi saya orang tidak mampu. Apalagi saya tidak bekerja juga. Karena itu, saya minta sekolah di situ sampai lulus. Nanti kalau ikut ibu, malah ibu tidak bisa membiayai sekolah,” ujar Sukiyem saat dihubungi, Rabu (4/10/2023).
Baca juga: Pencarian Turis China yang Hilang di Pink Beach Labuan Bajo Terkendala Arus Deras
“Tapi anak saya bilang 'ya tidak apa-apa buk tidak sekolah'. Tapi saya sebagai orangtua kan ingin anak sekolah bagaimana caranya,” imbuh dia.
Akhirnya setelah mendapatkan izin dari pihak panti Imam pulang ke rumah orangtuanya berada di Pingit, Kota Yogyakarta. Panti mengizinkan Imam pulang selama dua pekan untuk tinggal bersama ibunya.
“Lalu hari Kamis kan tanggal merah (28/9/2023), jadi libur. Dan Jumat saya bangunkan untuk sekolah,” kata dia.
Setelah itu, Sukiyem keluar membeli sarapan untuk anaknya. Tetapi saat tiba di rumah, anaknya sudah tidak berada di rumah.
“Sampai rumah anak saya sudah tidak ada di rumah, dan tanya sekolah hari itu tidak berangkat sekolah. Dia tidak pulang sampai sekarang,” kata dia.
Dia menduga anaknya nekat kabur dari rumah karena dirinya bersikap.
“Mungkin saya terlalu keras yang memberitahu. Sehingga dia marah dan pergi dari rumah. Ini baru kejadian pertama, sebelumnya tidak pernah,” kata dia.
Sukiyem menyampaikan bahwa anaknya keluar mengenakan seragam putih abu-abu, sepatu, dan tas berwarna hitam.
“Kulitnya sawo matang, rambut lurus. Harapannya anak saya bisa segera pulang ke rumah. Kalau ada yang tahu ciri-ciri itu, silakan hubungi saya,” kata dia.
Kasi Humas Polresta Yogyakarta AKP Timbul Sasana raharja membenarkan kabar menghilangnya Imam sejak beberapa hari lalu.
"Iya benar ada (kabar orang hilang)," katanya.
Kabar ini juga diunggah pada sosial media Instagram milik Polresta Yogyakarta.
"Mohon bantuannya apabila melihat anak Ade Imam Joko Saputro bisa dibantu hubungi keluarga di nomor yang tertera," tulis akun Instagram Polresta Yogyakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.