Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motif Tukang Martabak Bacok Tukang Warmindo di Bantul Bermula dari ODGJ

Kompas.com - 29/08/2023, 10:55 WIB
Markus Yuwono,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Polisi mengungkap motif penganiayaan yang dilakukan tukang martabak TD (24) warga Magelang, Jawa Tengah terhadap penjual Warmindo ED (51), warga Kuningan, Jawa Barat,di Jalan Bugisan, Kasihan, Bantul, DI Yogyakarta. Motif sementara sakit hati.

"Keterangan dari pelaku, merasa sakit hati karena sebelumnya ada ODGJ minta makan diarahkan ke warmindo. Tukang warmindo mengetahui itu menegur pelaku. Adanya kata-kata yang membuat pelaku sakit hati," kata Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana saat dihubungi melalui telepon, Selasa (29/8/2023).

Baca juga: Penjual Martabak Serang Pedagang Warmindo di Bantul

Dikatakannya akhirnya terjadilah pembacokan. Sebelumnya, TD mengaku jika ED sempat mau mengancam untuk membunuhnya jika melakukan lagi hal serupa. Namun hal itu masih keterangan awal pelaku.

"Tapi itu masih keterangan pelaku, kita masih menunggu pemeriksaan dari korban apakah benar atau tidak," kata Jeffry.

Jeffry mengatakan, dari keterangan pelaku celurit disimpan di gerobanya untuk melindung diri.

"Celurit sudah disiapkan pelaku di dalam gerobak namun disiapkan bukan untuk menganiaya korban. Untuk alasan menyimpan celurit, dari pengakuan pelaku untuk jaga-jaga bila ada ancaman tiba," kata Jeffry.

Sebelumnya, nganiayaan antarpedagang makanan di Jalan Bugisan, Tegal Senggotan RT 01, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul, DI Yogyakarta terjadi Senin (28/8/2023) sekitar pukul 17.00 WIB. Polisi masih mendalami motif penganiayaan ini.

Baca juga: Cemburu Lihat Orang Pacaran, Pria di Lampung Bacok Ibu dan Anak Tetangga

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Melihat Ratusan Mobil Kuno di Magelang, dari VW sampai Buick Riviera

Melihat Ratusan Mobil Kuno di Magelang, dari VW sampai Buick Riviera

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Libur Panjang, Jip Wisata Lava Tour Merapi Diserbu Wisatawan

Libur Panjang, Jip Wisata Lava Tour Merapi Diserbu Wisatawan

Yogyakarta
BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

Yogyakarta
Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Yogyakarta
Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Yogyakarta
Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Yogyakarta
Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Yogyakarta
Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Yogyakarta
5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Yogyakarta
Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com