Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sultan Akan Tinjau Lokasi Terdampak Gempa Bantul, Jumlah Terbanyak Kerusakan Terjadi di Gunungkidul

Kompas.com - 01/07/2023, 11:56 WIB
Wijaya Kusuma,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DI Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengunjungi Kabupaten Bantul dan Kabupaten Gunungkidul untuk meninjau langsung dampak gempa bumi Magnitudo 6 pada Jumat (30/6/2023) malam.

Ngarsa Dalem diketahui sempat menggelar pertemuan di kompleks Kepatihan, terkait dampak gempa pada Sabtu (1/7/2023).

Baca juga: Dampak Gempa Magnitudo 6 Bantul, 18 Rumah Retak dan Satu Kandang Roboh di Kulon Progo

Sultan Hamengku Buwono X menyatakan telah menerima laporan data dampak dari gempa yang terjadi hampir pukul 20.00 WIB.

"Kalau laporan sudah. Tapi relatif rusak ringan semua, hanya jumlahnya paling banyak di Gunungkidul," ujar Sri Sultan HB X usai pertemuan di kompleks Kepatihan, Sabtu (1/7/2023).

Sultan menyampaikan, Dinas Sosial DIY sudah langsung terjun ke lokasi-lokasi terdampak. Pihaknya masih menunggu laporan dari pendataan Dinas Sosial di lokasi.

Selain itu, Sri Sultan juga akan bertemu dan rapat dengan bupati sebelum meninjau langsung ke lokasi terdampak.

Ngarsa Dalem mengungkapkan, pemerintah kabupaten memiliki dana darurat untuk penanganan bencana.

"Prinsipnya mereka kan juga punya dana taktis, dana darurat. Kalau di Bantul masih ada 14 (miliar) kalau Gunungkidul masih 5 (miliar)," ungkapnya.

Pemda DI Yogyakarta, lanjut Sri Sultan HB X, siap memberikan bantuan jika dana darurat di pemerintah kabupaten tidak mencukupi.

"Ya nanti kalau kurang kita bantu. Tapi sebetulnya kan tidak hanya seperti itu, saya butuhnya mereka ini masih bisa tinggal di rumahnya nggak ? atau mampu nggak?. Dalam arti disuplai konsumsi untuk makan dan sebagainya. Tapi kan reportnya belum sampai di situ. Hanya ringan sama sedang aja," urainya.

Usai menggelar rapat, Gubernur DIY Sultan HB X bersama Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas langsung berangkat untuk meninjau lokasi terdampak gempa. Rencananya Sri Sultan akan ke Kabupaten Gunungkidul dan Kabupaten Bantul.

Baca juga: Gempa Bantul, Pasien RSUD dr Darsono Pacitan Ada yang MInta Pindah Kamar hingga Minta Pulang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

YIA Jadi Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng dan DIY, Sultan Harap Penerbangan Ditambah

YIA Jadi Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng dan DIY, Sultan Harap Penerbangan Ditambah

Yogyakarta
Soal Pj Kepala Daerah Maju Pilkada, Sultan: Perlu Dipertimbangkan, 'Rasah Kesusu'

Soal Pj Kepala Daerah Maju Pilkada, Sultan: Perlu Dipertimbangkan, "Rasah Kesusu"

Yogyakarta
Hardiknas, Haedar Nashir: Pendidikan Bukan Pabrik Pencipta Robot

Hardiknas, Haedar Nashir: Pendidikan Bukan Pabrik Pencipta Robot

Yogyakarta
Tarif Pariwisata di Bantul Naik mulai 1 Mei, Sekian Besarannya

Tarif Pariwisata di Bantul Naik mulai 1 Mei, Sekian Besarannya

Yogyakarta
PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Yogyakarta, Baru Satu Orang yang Ambil Formulir Pendaftaran

PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Yogyakarta, Baru Satu Orang yang Ambil Formulir Pendaftaran

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Yogyakarta
Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Yogyakarta
Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Yogyakarta
May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

Yogyakarta
Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Yogyakarta
'May Day', Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

"May Day", Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com