Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Wisatawan Asal Subang Terseret Ombak di Pantai Parangtritis, 2 Selamat, 1 Hilang

Kompas.com - 26/04/2023, 12:35 WIB
Markus Yuwono,
Andi Hartik

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak tiga orang wisatawan tergulung ombak di Pantai Parangtritis, Bantul, DI Yogyakarta, Rabu (26/4/2023) pagi. Dua orang berhasil diselamatkan, satu orang masih hilang dan sedang dalam pencarian.

Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah III Pantai Parangtritis, Muhammad Arief Nugraha menyampaikan, kejadian itu bermula saat tiga korban bersama keluarganya dari Subang, Jawa Barat, datang ke Pantai Parangtritis sekitar pukul 09.00 WIB.

Tiga orang itu yakni Fida Auni (14), M Nabil (16), dan Ziyan Gini (12), warga Dusun Krajan, RT 001 RW 001, Ciasem, Hilir, Subang.

"Keluarga dari Subang, Jawa Barat, secara tidak sadar ketiga korban terbawa arus ke arah palung dan terseret ke tengah," kata Arief saat dihubungi wartawan melalui telepon seluler, Rabu.

Baca juga: 3 Pelajar Nyaris Terseret Arus Pantai Parangtritis Saat Tradisi Padusan, Berhasil Diselamatkan Petugas

Menurut Arief, petugas dari Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah III Pantai Parangtritis, Basarnas, dan Polairud Polda DIY, yang melihat langsung kejadian itu langsung memberikan pertolongan.

"Dengan berenang, dua korban dapat diselamatkan dan satu masih dalam pencarian, " katanya.

Baca juga: Kecelakaan Maut Motor Vs Motor di Jalan Parangtritis Bantul, 1 Orang Tewas

"Pertolongan korban dengan berenang dan menggunakan papan surfing," kata Arif.

Korban yang hilang dan sedang dalam pencarian yakni Fida Auni.

"Saat ini masih proses pencarian," kata Arif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sampah Dibuang di Bekas Tambang Gunungkidul, Bupati Sleman: Bukan dari Jasa Pengangkutan Pemerintah

Sampah Dibuang di Bekas Tambang Gunungkidul, Bupati Sleman: Bukan dari Jasa Pengangkutan Pemerintah

Yogyakarta
Pupuk Harga Murah Dijual Keliling di Gunungkidul, Dinas Periksa Kualitasnya

Pupuk Harga Murah Dijual Keliling di Gunungkidul, Dinas Periksa Kualitasnya

Yogyakarta
Klarifikasi Dosen UPN Veteran Yogyakarta soal Dugaan Kekerasan Seksual

Klarifikasi Dosen UPN Veteran Yogyakarta soal Dugaan Kekerasan Seksual

Yogyakarta
Satu Truk Sampah Dibuang di Pinggir Jalan Imogiri Bantul

Satu Truk Sampah Dibuang di Pinggir Jalan Imogiri Bantul

Yogyakarta
Balon Udara Liar Mendarat di Bantul, Tersangkut di Pohon Sengon dengan Api Menyala

Balon Udara Liar Mendarat di Bantul, Tersangkut di Pohon Sengon dengan Api Menyala

Yogyakarta
Kronologi 1 Pekerja Tewas Tertimpa Atap Cor di Kawasan Kraton Yogyakarta

Kronologi 1 Pekerja Tewas Tertimpa Atap Cor di Kawasan Kraton Yogyakarta

Yogyakarta
Kesaksian Warga Sekitar Rumah Roboh yang Tewaskan Pekerja di Yogyakarta

Kesaksian Warga Sekitar Rumah Roboh yang Tewaskan Pekerja di Yogyakarta

Yogyakarta
Dua Pekerja Tertimpa Tembok Saat Bongkar Rumah, Satu Tewas

Dua Pekerja Tertimpa Tembok Saat Bongkar Rumah, Satu Tewas

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 di Pacitan Dirasakan hingga Yogyakarta

Gempa Magnitudo 5,0 di Pacitan Dirasakan hingga Yogyakarta

Yogyakarta
Pacitan Diguncang Gempa Magnitudo 5, Kagetkan Warga Gunungkidul

Pacitan Diguncang Gempa Magnitudo 5, Kagetkan Warga Gunungkidul

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Kendaraan Sampah yang Masuk Gunungkidul dari Luar Daerah Harus Putar Balik

Kendaraan Sampah yang Masuk Gunungkidul dari Luar Daerah Harus Putar Balik

Yogyakarta
Masih Ada Stigma di DIY, Sultan Berharap Perempuan dan Laki-laki Peroleh Pendidikan yang Sama

Masih Ada Stigma di DIY, Sultan Berharap Perempuan dan Laki-laki Peroleh Pendidikan yang Sama

Yogyakarta
Pembuangan Sampah dari Sleman ke Gunungkidul Digunakan untuk Reklamasi Tambang Ilegal

Pembuangan Sampah dari Sleman ke Gunungkidul Digunakan untuk Reklamasi Tambang Ilegal

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com