Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Pertanian Tertarik Kembangkan Peternakan Domba Samigaluh ke Berbagai Daerah di Indonesia

Kompas.com - 15/02/2023, 12:59 WIB
Dani Julius Zebua,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Menteri Pertanian (Mentan) RI, Syahrul Yasin Limpo tertarik mengembangkan peternakan kambing dan domba seperti Rajendra Farm di berbagai wilayah di Indonesia. Produksi ternak berpeluang meningkat.

“Saya komitmen dengan pak Bupati untuk mengembangkan (Rajendra Farm) tidak hanya di Kulon Progo. Kita berharap bisa diduplikasi,” kata Mentan Syahrul dalam kunjungan kerja ke peternakan domba dan kambing di Rajendra Farm, Pedukuhan Trayu, Kalurahan Ngargosari, Kapanewon Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa (14/2/2023).

Dalam kunjungan itu, Mentan terkesan pada pengembangan peternakan Rajendra Farm. Usaha ini bahkan menggabungkan para peternak mulai dari hulu ke hilir hingga menembus pasar Singapura.

Baca juga: Muasal Karpet, ada Peran Domba

Mentan mengharapkan produksi ternak bisa terus meningkat. Terlebih didukung lewat kredit usaha rakyat.

“Kita berjanji sama-sama di tahun ini produksinya harus bisa di atas sepuluh ribuan, tentu saja ini menggunakan dana KUR yang difasilitasi Bapak Presiden,” kata Syahrul sebagaimana siaran berita Kominfo Kulon Progo.

Rajendra Farm sendiri menembus Singapura sejak 2008. Awalnya hanya 179 domba dan kambing. Tahun demi tahun kemudian, rata-rata bisa mengadakan seribu domba setiap tahun.

Peternakan ini terkait dengan usaha mengelola kurban masyarakat muslim di Singapura. Karenanya, peternak lokal Kulon Progo dan sekitarnya dan warga Singapura sama-sama diuntungkan dalam usaha ini. Peternak bakal panen karena ternak mereka laris dibeli. Sementara warga Singapura dimudahkan dalam beribadah.

Saat ini, Rajendra Farm terus berkembang. Bahkan menjadi salah satu peternakan modern di Kulon Progo yang menggabungkan beberapa aspek mulai dari komoditas ternak, industri, wisata, edukasi hingga lifestyle atau gaya hidup yang dapat dijadikan sebagai percontohan bagi wilayah lain.

Dengan begitu, usaha ini akan terus bertahan dan menarik bagi generasi-generasi milenial

“Kalau tidak dikaitkan dengan aspek life syle gaya hidup barangkali akan cukup dilaksanakan oleh generasi-generasi di atas 40-50 tahun," kata Bupati Kulon Progo, Tri Saktiyana dalam siaran berita Kominfo Kulon Progo, saat menerima Mentan Syahrul.

Tri berharap pasar Rajendra Farm semakin luas ke luar negeri, tidak hanya Singapura yang selama ini menjadi pasar utamanya. Tiap tahun tidak kurang dari 4500 kambing disembelih di sini untuk dikirim ke Singapura.

“Kami mohon Pak Menteri bisa menyambung-nyambungkan tidak hanya Singapura, mungkin negara-negara yang lain, barangkali Bapak Menteri mempunyai referensi ke mana kita bisa memperluas pemasaran," kata Tri.

Baca juga: Kisah Sedih Ayah di Sumedang, Domba Peliharaan Hanyut Tersapu Banjir Bandang, Hendak Dijual untuk Bekal Kuliah Anak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Yogyakarta
Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Yogyakarta
PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

Yogyakarta
PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

Yogyakarta
Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Yogyakarta
Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Yogyakarta
KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

Yogyakarta
Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Yogyakarta
Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Yogyakarta
Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Yogyakarta
Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Yogyakarta
Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Yogyakarta
Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Yogyakarta
Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Yogyakarta
Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com