Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Evakuasi Dramatis Sopir Terjepit Kabin Ringsek Selama 1 Jam dalam Kondisi Patah Terbuka, Polisi: Sopir Mengantuk Tabrak Tronton Parkir

Kompas.com, 25 Oktober 2022, 12:26 WIB
Dani Julius Zebua,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Dua orang selamat setelah terjepit dalam kabin ringsek truk Mitsubishi AB 8595 ET di Kilometer 10 Jalan Wates-Purworejo, Pedukuhan Kaliwangan Kidul, Kalurahan Temon Wetan, Kapanewon Temon, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Meski selamat, keduanya mengalami luka berat hingga ringan.

Sopir truk bak kayu ini bernama Sigit Bayu Pamungkas (21) asal Tlogobulu, Kaligesing, Purworejo, Jawa Tengah. Ia mengalami patah terbuka kaki kiri.

Kernet truk Sutris (19) mengalami luka pada dahi dan kaki. Sutris berasal dari desa yang sama.

Baca juga: Kejadian Dramatis Sopir Travel Ditilang Polisi di Tol Ciawi-Sukabumi, Titip Uang Damai Rp 600.000 hingga Kapolres Bogor Minta Maaf

“Kecelakaan truk menabrak truk yang sedang parkir di Temon tadi pagi. Korban dilarikan ke rumah sakit,” kata Kepala Unit Lalu Lintas Kepolisian Sektor Temon, IPTU Agus Kusnendar via pesan, Selasa (25/10/2022).

Sigit mengemudi truk dalam perjalanan dari Sragen, Jawa Tengah, menuju Mirit di Kebumen. Ia datang Timur ke Barat sebelum peristiwa terjadi pukul 04.00 WIB.

Memasuki Pedukuhan Kaliwangan Kidul, pengemudi truk mengantuk sehingga oleng ke kiri. Saat itu, di depannya ada truk tronton B 5963 NEG sedang parkir.

Truk bak kayu lantas menyeruduk tronton. Tabrakan keras mengakibatkan kabin truk ringsek.

Sigit dan kernetnya terjepit di dalam kabin. Sigit terjepit dengan kaki patah terbuka.

Tim penyelamat dari Unit Siaga Basarnas di Kulon Progo, Sunardi mengungkapkan, mereka menerima laporan perlu penanganan korban terjepit bodi kendaraan.

Baca juga: Sopir Truk dan Kernet Tewas Tersengat Listrik di Serdang Bedagai, Evakuasi Berlangsung Dramatis

Korban terjepit dengan luka serius membutuhkan pertolongan khusus. Unit Siaga Basarnas Kulon Progo dengan alat ekstrikasi membantu evakuasi korban. Peralatan ini khusus untuk evakuasi korban kecelakaan lalu lintas dengan korban terjepit.

Di lokasi, Sutris sudah berhasil diselamatkan polisi yang tiba di sana. Sigit masih terhimpit bodi ringsek kabin truk.

“Proses evakuasi berlangsung kurang lebih satu jam. Korban atas nama Sigit berhasil dievakuasi dengan kondisi selamat,” kata Sunardi melalui rilis Basarnas Yogyakarta.

Baca juga: Aksi Dramatis Damkar Lumajang Selamatkan Sapi Seberat 5 Kuintal yang Terperosok ke Sumur

Evakuasi berlangsung dramatis. Pasalnya, perdarahan yang cukup banyak terjadi pada korban. Unit penyelamat dari PSC sempat memasang infus untuk mengimbangi cairan yang cukup banyak keluar.

“Tim medis kejar-kejaran waktu dengan kondisi perdarahan yang dialami oleh korban. Korban sadar tapi mengalami banyak kekurangan cairan sehingga dilakukan infus oleh teman-teman PSC. Ini untuk mengimbangi cairan yang banyak keluar dari korban,” kata Humas PMI Kulon Progo, Wisnu Rangga di ujung telepon.

Setelah berhasil selamat, kedua korban langsung dibawa ambulans PSC dan PMI ke RSUD Wates untuk mendapatkan perawatan.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Pedagang TTS dan Kartu Pos di Yogyakarta Terus Bertahan: Tetap Laris di Kalangan Turis
Pedagang TTS dan Kartu Pos di Yogyakarta Terus Bertahan: Tetap Laris di Kalangan Turis
Yogyakarta
Berpotensi Viral, Pelaku Wisata di Gunungkidul Diimbau Tak 'Nutuk' Harga saat Libur Nataru
Berpotensi Viral, Pelaku Wisata di Gunungkidul Diimbau Tak 'Nutuk' Harga saat Libur Nataru
Yogyakarta
Cerita Kusir Andong Malioboro Sambut Nataru: Kuda Diberi Jamu Bergizi hingga Waspada Musik
Cerita Kusir Andong Malioboro Sambut Nataru: Kuda Diberi Jamu Bergizi hingga Waspada Musik
Yogyakarta
Basuki Pastikan Kantor Wapres di IKN Segera Selesai
Basuki Pastikan Kantor Wapres di IKN Segera Selesai
Yogyakarta
Simak Jalur Alternatif Masuk Yogyakarta di Libur Natal-Tahun Baru, Jangan Sampai Terjebak Macet!
Simak Jalur Alternatif Masuk Yogyakarta di Libur Natal-Tahun Baru, Jangan Sampai Terjebak Macet!
Yogyakarta
Bantul kirim Tim Kesehatan ke Aceh Tamiang
Bantul kirim Tim Kesehatan ke Aceh Tamiang
Yogyakarta
Target Kunjungan Wisatawan ke Sleman Saat Nataru Turun Dibandingkan Tahun Lalu, Ini Alasannya
Target Kunjungan Wisatawan ke Sleman Saat Nataru Turun Dibandingkan Tahun Lalu, Ini Alasannya
Yogyakarta
Viral Video Mahasiswa Diduga Mabuk Bikin Onar di Gamping Sleman, Ditangkap Polisi
Viral Video Mahasiswa Diduga Mabuk Bikin Onar di Gamping Sleman, Ditangkap Polisi
Yogyakarta
UMP 2026 Tak Kunjung Terbit, Buruh Yogyakarta Resah dan Khawatir Dialog Jadi Formalitas
UMP 2026 Tak Kunjung Terbit, Buruh Yogyakarta Resah dan Khawatir Dialog Jadi Formalitas
Yogyakarta
Sleman Bersiap Hadapi Lonjakan Arus Nataru, Dishub Petakan Titik Rawan Macet
Sleman Bersiap Hadapi Lonjakan Arus Nataru, Dishub Petakan Titik Rawan Macet
Yogyakarta
Pemerintah Tak Kunjung Tetapkan Formula UMP, Pengusaha Yogyakarta: Kami Butuh Kepastian Aturan
Pemerintah Tak Kunjung Tetapkan Formula UMP, Pengusaha Yogyakarta: Kami Butuh Kepastian Aturan
Yogyakarta
Swasta Boleh Tarik Tarif Parkir 5 Kali Lipat di Jogja, Aturannya Terbit Era Haryadi Suyuti
Swasta Boleh Tarik Tarif Parkir 5 Kali Lipat di Jogja, Aturannya Terbit Era Haryadi Suyuti
Yogyakarta
Sultan Minta Pemkot Yogyakarta Tertibkan Parkir Liar: Kalau Kewalahan, Saya Terjun!
Sultan Minta Pemkot Yogyakarta Tertibkan Parkir Liar: Kalau Kewalahan, Saya Terjun!
Yogyakarta
Baru Saja Dilantik, 2.018 PPPK Kulon Progo Langsung Pecahkan Rekor Dunia Lewat Macapat
Baru Saja Dilantik, 2.018 PPPK Kulon Progo Langsung Pecahkan Rekor Dunia Lewat Macapat
Yogyakarta
Tak Pandang Hari Libur, Pengawasan Ibu Hamil di Gunungkidul Diperketat demi Kelahiran yang Aman
Tak Pandang Hari Libur, Pengawasan Ibu Hamil di Gunungkidul Diperketat demi Kelahiran yang Aman
Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau