Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Landa Depok Sleman, 3 Orang Tewas

Kompas.com - 02/09/2022, 10:29 WIB
Wijaya Kusuma,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Tiga rumah di Kocoran CT III, Caturtunggal, Depok, Sleman, DI Yogyakarta, dilaporkan terbakar pada Jumat dini hari (2/9/2022). Tiga orang pun tewas dalam insiden tersebut.

Kasi Ops Operasional dan Investigasi Damkar Sleman, Nawa Murtiyanto mengungkapkan, kejadian terjadi sekitar pukul 02.30 WIB

"Dapat laporan puku; 02.51 WIB. Kejadian setengah tiga, sekitar itu," ujar Nawa saat dikonfirmasi Kompas.com Jumat pagi.

Baca juga: Jatuh ke Sublimasi Belerang di Kawah Ijen, Penambang Tewas Terbakar

Nawa mengatakan, awalnya ada salah satu penghuni terbangun setelah merasakan adanya bau asap. Kemudian mengecek membuka pintu, ternyata api sudah membesar.

Penghuni tersebut membangunkan penghuni lainnya dan berusaha menyelematkan diri dengan menjebol jendela. Dua orang penghuni berhasil menyelamatkan diri.

Farah Chaerunniza Kebakaran terjadi di resor Putri Duyung Ancol, Jakarta Utara pada Minggu (21/8/2022) pukul 17.00 WIB.

"Proses penanganan sekitar 04.30 WIB, kami menemukan 3 korban meninggal dunia, posisinya di dua kamar terpisah," ungkapnya.

Tiga orang korban tewas, yakni seorang pria bernisial S (58), seorang perempuan ARI (38), dan anak perempuan MPA (6).

"Masih jauh dari akses keluar dari kamar, dan keluar dari bangunan. Akses satu satunya tangga cukup curam," bebernya.

Peristiwa kebakaran awalnya terjadi pada satu rumah milik warga. Kemudian merembet ke dua rumah warga lainya.

"Rumah korban (meninggal) ini rembetan dari titik awal yang Terbakar," ucapnya.

Nawa Murtiyanto mengungkapkan peristiwa kebakaran diduga disebabkan oleh korsleting listrik.

"Dugaan korsleting listrik. Korban meninggal karena asap dan langsung dibawa ke RSUP Sardjito," pungkasnya.

Baca juga: Prank Berujung Maut, Remaja 16 Tahun Tewas Terbakar di Toilet

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hilang di Sungai Oya Gunungkidul, Siswa SD Dicari Menggunakan Drone

Hilang di Sungai Oya Gunungkidul, Siswa SD Dicari Menggunakan Drone

Yogyakarta
30 Kilogram Bahan Petasan di Bantul Disita, 3 Orang Ditangkap

30 Kilogram Bahan Petasan di Bantul Disita, 3 Orang Ditangkap

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ratusan Hewan di Gunungkidul Divaksinasi Antraks

Ratusan Hewan di Gunungkidul Divaksinasi Antraks

Yogyakarta
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Yogyakarta
Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta
Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Yogyakarta
Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Yogyakarta
Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Yogyakarta
Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com