Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Wabah PMK, Peternak di Bantul Siapkan Kandang Isolasi

Kompas.com - 17/05/2022, 15:29 WIB
Markus Yuwono,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Munculnya kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak di Kabupaten Kulon Progo, membuat peternak di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), waspada. Seperti dilakukan peternak di Kapaenewon Srandakan, yang menyiapkan kandang isolasi.

"Kebetulan ada kandang ternak kosong nanti bisa diisi 5 sampai 10 sapi dari luar daerah," kata Ketua Kelompok Ternak Pandan Mulyo, Pedukuhan Ngentak, Kalurahan Poncosari, Kapanewon Srandakan, Jumadi saat dihubungi wartawan, Senin (16/5/2022).

Baca juga: Antisipasi Penularan PMK, Pemkot Banjarmasin Setop Pasokan Sapi dari Jatim

Dijelaskannya, nantinya jika ada ternak berasal dari wilayah yang memiliki kasus PMK akan diisolasi selama 7 sampai 14 hari. Namun hal tersebut tetap melihat kondisi ternak.

Jika ada gejala sakit nanti akan disendirikan untuk mencegah penularan dengan ternak yang lain.

"Sampai saat ini belum ada (hewan ternak) yang dikarantina, karena kan belum ada yang beli," kata Jumadi.

Peternak kambing asal Pedukuhan Babakan, Poncosari, Srandakan Agus Sriyono mengatakan, pihaknya khawatir munculnya PMK karena sudah terjadi di Kulon Progo.

Namun demikian kekhawatiran ini tidak berlebihan karena sudah secara rutin melakukan pemeriksaan hewan ternak.

"Kita ada program khusus untuk program pencegahan itu. Jadi kita jadwalkan pemeriksaan hewan ternaknya secara rutin," kata dia.

Agus berharap jika tidak ada kasus PMK di Bantul, karena akan menurunkan harga ternak.

"Ternak yang dari Jatim itu tidak bisa keluar, terus yang kita (hewan ternak dari DIY) mau masuk Jawa Timur juga susah," kata Agus.

Baca juga: 11 Sapi di Lampung Positif PMK, Disnakeswan Telusuri Asal Penyakit

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bantul Joko Waluyo menambahkan, pihaknya berharap peternak yang menemukan ternak sakit untuk melaporkan ke Puskesmwan.

"Kalau ada ternak yang gejala mengarah ke PMK, peternak langsung lapor kepada petugas, dokter hewan di lapangan dan melakukan pengobatan karena untuk vaksin kami kami belum ada," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Bocah Terseret Arus Sungai Progo Saat Cari Ikan, 1 Orang Tewas

6 Bocah Terseret Arus Sungai Progo Saat Cari Ikan, 1 Orang Tewas

Yogyakarta
Sempat Dirawat di RS, Dua Jemaah Haji Asal Bantul Meninggal di Tanah Suci

Sempat Dirawat di RS, Dua Jemaah Haji Asal Bantul Meninggal di Tanah Suci

Yogyakarta
Hari Raya Kurban 2024 dan Temuan Ratusan Cacing Hati di Bantul Yogyakarta

Hari Raya Kurban 2024 dan Temuan Ratusan Cacing Hati di Bantul Yogyakarta

Yogyakarta
Mengamuk, Sapi Jantan di Klaten Ditenangkan dengan Sapi Betina

Mengamuk, Sapi Jantan di Klaten Ditenangkan dengan Sapi Betina

Yogyakarta
Variasi Olahan Daging Kurban, Warga Gunungkidul Serbu Penggilingan Daging

Variasi Olahan Daging Kurban, Warga Gunungkidul Serbu Penggilingan Daging

Yogyakarta
Rumah Terdampak Tambang Urug di Gunungkidul Tidak Direlokasi

Rumah Terdampak Tambang Urug di Gunungkidul Tidak Direlokasi

Yogyakarta
Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Besar Peringati Idul Adha, Warga 'Nyandhong' Gunungan

Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Besar Peringati Idul Adha, Warga "Nyandhong" Gunungan

Yogyakarta
Anggota DPRD Terpilih Asal Papua Meninggal Dunia Setelah Jadi Korban Tabrak Lari di Yogyakarta

Anggota DPRD Terpilih Asal Papua Meninggal Dunia Setelah Jadi Korban Tabrak Lari di Yogyakarta

Yogyakarta
Cerita Pemilik Rumah Terdampak Tambang Urug Tol Gunungkidul, Diliputi Rasa Waswas

Cerita Pemilik Rumah Terdampak Tambang Urug Tol Gunungkidul, Diliputi Rasa Waswas

Yogyakarta
Viral, Video Tambang Mepet Rumah Warga di Gunungkidul, Dikeruk untuk Tol

Viral, Video Tambang Mepet Rumah Warga di Gunungkidul, Dikeruk untuk Tol

Yogyakarta
Kronologi Ambulans Bawa Jenazah Tabrak Truk di Tol Pemalang-Batang, 2 Tewas

Kronologi Ambulans Bawa Jenazah Tabrak Truk di Tol Pemalang-Batang, 2 Tewas

Yogyakarta
Sapi dari Presiden Jokowi Dibagikan untuk 515 Keluarga di 5 Dusun Kulon Progo

Sapi dari Presiden Jokowi Dibagikan untuk 515 Keluarga di 5 Dusun Kulon Progo

Yogyakarta
Terjerat Tali, Sapi untuk Kurban Malah Mati di Gunungkidul

Terjerat Tali, Sapi untuk Kurban Malah Mati di Gunungkidul

Yogyakarta
Geram: Pemain Judi 'Online' Sama dengan Pemakai Narkoba

Geram: Pemain Judi "Online" Sama dengan Pemakai Narkoba

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 18 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 18 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com