Editor
KOMPAS.com - Berikut kumpulan berita harian Yogyakarta terpopuler pada Jumat (21/1/2022):
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengunjui vaksinasi di SD Muhammmadiyah Jogodayih, Kapanewon Bambangkipuro, Bantul pada Jumat (21/1/2022).
Saat kunjungan tersebut, ia mengapresiasi langkah yang dilakukan Pemkab dan masyarakat Bantul salah satunya menjemput lansia untuk disuntik vaksin.
"Di sini saya lihat sampai diangkut sendiri ada yang pakai motor ada yang pakai ambulans. Jadi terharu deh. Saya ucapin selamat ke kepala puskesmas ke ibu lurah ke pak bupati," ucap dia.
Baca juga: Menkes Budi Terharu Saat Kunjungi Vaksinasi di Bantul, Ada Apa?
-Sebelum ditemukan tewas, Gading ternyata hanyut saat bermain di irigasi bersama teman satu dusunnya, Farid yang masih berusia empar tahun.
Saat itu Gading bermain sampai turun ke irigasi yang sedang penuh air.
Sebelum turun, iasempat menitipkan sandal pada Farid. Farid meninggalkan Gading dan pulang sambil membawa sandal milik Gading.
Orangtua Gading tahu anaknya bermain di irigasi setelah Farid mengantarkan sandal.
Baca juga: Bocah 6 Tahun Hanyut Saat Bermain di Saluran Irigasi, Ditemukan Tewas
Gunung Merapi terlihat dari Kali Boyong di Dusun Turgo, Desa Purwobinangun, Kabupaten Sleman, Rabu (22/12/2021). Menurut data BPPTKG periode pengamatan Senin (3/1) pukul 00:24 WIB dan Selasa (4/1) pukul 00:00-06:00 WIB secara visual Gunung Merapi teramati 32 kali mengeluarkan guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimal 1.800 m ke arah barat daya.Jarak luncur awan panas guguran 2.500 meter ke arah barat daya.
Berdasarkan data Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 30 mm. Durasi awan panas guguran tercatat 232 detik.
"Jarak luncur 2.500 meter ke arah barat daya (Kali Bebeng)," tegasnya.
Baca juga: Jumat sore, Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran dengan Jarak Luncur 2.500 Meter
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Markus Yuwono, Dani Julius Zebua, Wijaya Kusuma | Editor : Ardi Priyatno Utomo)
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang