Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Massa Pedemo Geruduk Kantor DPRD DIY, Desak Hak Angket Segera Digulirkan

Kompas.com - 05/03/2024, 17:00 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Massa pedemo menggeruduk kantor DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa (5/3/2024).

Dari pantauan Kompas.com, mereka ditemui oleh Ketua DPRD DIY Nuryadi dan anggota DPRD DIY Heri Dwi Haryono dan lantas melakukan audiensi.

Setelah audiensi, mereka mengajak Nuryadi untuk turut serta melakukan orasi agar hak angket segera digulirkan.

Baca juga: Sekelompok Massa Demo di Titik Nol Kilometer Yogyakarta, Dukung Bergulirnya Hak Angket di DPR

Selain itu, massa juga menggergaji kaki kursi kayu yang dibawanya sebagai perlambang dari simbol kekuasaan.

Proses pemotongan kaki kursi kayu tersebut dilakukan secara bergantian, tak terkecuali Nuryadi.

"Kami mendukung hak angket, menyuarakan suara hati rakyat Jogja," ucap Tiki Nata Sukarya, perwakilan Aliansi Rakyat Jogja Bersatu, saat ditemui di DPRD DIY, Selasa (5/3/2024).

Baca juga: Ratusan Emak-emak di Lampung Demo, Sebut Pemilu 2024 Banyak Bohongnya


Baca juga: Respons Gibran soal Program Makan Siang yang Disebut Ancam Defisit APBN

Arti pemotongan kursi

Ia menjelaskan, pemotongan kursi yang dilakukan pihaknya itu sebagai simbol kekuasaan yang diamputasi.

"Yang korup kita amputasi karena ini simbol perlawanan rakyat terhadap pemerintah yang zalim. Semoga ini harus dilaksanakan (hak angket)," kata dia.

Sementara itu Ketua DPRD DIY Nuryadi mengatakan, dirinya siap untuk menyampaikan aspirasi masyarakat.

"Aspirasi ini adalah cara-cara Jogja tidak perlu dicurigai, sebagai lembaga rakyat akan kami sampaikan ke Jakarta karena kewenangan DPR RI," kata dia.

Ia menambahkan dirinya bertemu dengan massa aksi sebagai pimpinan fraksi PDIP bukan perwakilan DPRD DIY.

"Kita datang sebagai fraksional tidak mewakili lembaga dewan, saya pimpinan fraksi PDI perjuangan," paparnya.

Baca juga: Tanggapan Gibran soal Makan Siang Gratis Bakal Gunakan Dana BOS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Yogyakarta
Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Yogyakarta
Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Yogyakarta
Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Yogyakarta
Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Yogyakarta
Sampah Dibuang di Bekas Tambang Gunungkidul, Bupati Sleman: Bukan dari Jasa Pengangkutan Pemerintah

Sampah Dibuang di Bekas Tambang Gunungkidul, Bupati Sleman: Bukan dari Jasa Pengangkutan Pemerintah

Yogyakarta
Pupuk Harga Murah Dijual Keliling di Gunungkidul, Dinas Periksa Kualitasnya

Pupuk Harga Murah Dijual Keliling di Gunungkidul, Dinas Periksa Kualitasnya

Yogyakarta
Klarifikasi Dosen UPN Veteran Yogyakarta soal Dugaan Kekerasan Seksual

Klarifikasi Dosen UPN Veteran Yogyakarta soal Dugaan Kekerasan Seksual

Yogyakarta
Satu Truk Sampah Dibuang di Pinggir Jalan Imogiri Bantul

Satu Truk Sampah Dibuang di Pinggir Jalan Imogiri Bantul

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com