Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Dibolehkan Tukar Uang, 2 Pria Aniaya Petugas SPBU di Pekalongan

Kompas.com - 30/04/2023, 17:37 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Petugas salah satu SPBU di Kajen, Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng), menjadi korban pengeroyokan, pada Sabtu (29/4/2023).

Video pengeroyokan terhadap petugas SPBU di Pekalongan itu pun beredar dan viral di media sosial.

Berdasarkan informasi dalam video tersebut, petugas itu dikeroyok oleh dua orang pria yang hendak menukarkan uang di SPBU.

Akan tetapi, petugas tak bisa memenuhi permintaan dua orang tersebut karena uang receh terbatas dan akan dipakai untuk kembalian.

Dua pria itu pun sempat pergi, namun kembali lagi dan langsung melakukan penganiayaan terhadap petugas SPBU tersebut.

Baca juga: Video Viral di Medsos Sekelompok Pemuda di Pekalongan Diduga Berpura-pura Terserempet Kendaraan lalu Minta Uang

Kronologi kejadian

Area Manager Communication, Relation, dan Coroporate Social Responsibility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih membenarkan adanya kejadian tersebut.

Brasto mengatakan, tindak penganiayaan itu terjadi di SPBU 4451114 Kajen, Kabupaten Pekalongan, pada Sabtu (22/4/2023) sekitar pukul 01.35 WIB.

"Insiden berawal dari pelaku yang tidak membeli BBM, namun mau menukar uang recehan ke SPBU tersebut," kata Brasto, dikutip dari TribunJateng.com, Sabtu (29/4/2023).

Menurut Brasto, stok uang receh di SPBU yang ada saat itu hanya tersedia untuk uang kembalian bagi konsumen yang melakukan transaksi.

Brasto melanjutkan, kedua orang itu sempat pergi namun kembali lagi ke SPBU membawa temannya.

"Yang kemudian melakukan pengeroyokan kepada operator di SPBU tersebut," ungkapnya.

Brasto menyampaikan, pelaku dan korban kini telah sepakat untuk berdamai di Kantor Polsek Kajen.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul "Viral Pegawai SPBU Dianiaya 2 Pria Gegara Tak Mau Tukar Receh"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Yogyakarta
Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Yogyakarta
Buang Sampah Sembarangan, Warga Sleman Didenda Rp 1 Juta

Buang Sampah Sembarangan, Warga Sleman Didenda Rp 1 Juta

Yogyakarta
Mau Corat-coret Seragam, 20 Pelajar di Yogyakarta Diciduk Polisi

Mau Corat-coret Seragam, 20 Pelajar di Yogyakarta Diciduk Polisi

Yogyakarta
Pemkab Bantul Keluarkan Tips Memilih Kendaraan untuk 'Study Tour'

Pemkab Bantul Keluarkan Tips Memilih Kendaraan untuk "Study Tour"

Yogyakarta
Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Yogyakarta
Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Yogyakarta
Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar 'Study Tour' Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar "Study Tour" Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Yogyakarta
Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Yogyakarta
DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Yogyakarta
Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com