Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Jasad Korban Dukun Pengganda Uang Banjarnegara Ditemukan, Total Korban Menjadi 12 Orang

Kompas.com - 04/04/2023, 17:25 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Polisi kembali menemukan dua jasad yang diduga korban Tohari (45) alias Mbah Slamet, dukun pengganda uang di Banjarnegara, Jawa Tengah, pada Selasa (4/4/2023).

Dengan penambahan tersebut, jumlah jasad yang diduga korban dukun pengganda uang itu kini sebanyak 12 orang.

Dua jasad itu berhasil ditemukan setelah polisi mendapat petunjuk dari tersangka, yakni Mbah Slamet.

Kabibdhumas Polda Jawa Tengah, Kombes Iqbal Alqudusy membenarkan soal penemuan dua jasad tersebut.

"Iya, total ada 12 jenazah ditemukan," kata Iqbal, dikutip dari TribunJateng.com, Selasa (4/4/2023).

Baca juga: Sosok Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang yang Bunuh 11 Orang di Banjarnegara, Ternyata Residivis

Iqbal mengatakan, jasad-jasad itu diduga telah terkubur selama enam bulan, namun pihaknya saat ini masih menunggu detail para korban melalui penyelidikan tim Disaster Victim Identification (DVI).

"Ada yang tinggal tengkorak saja," ujar Iqbal.

Kondisi korban Mbah Slamet

Polisi melakukan penggalian di lereng bukit yang ditanami singkong dan pohon puspa. Di lokasi itulah petugas menemukan tulang belulang dan jenazah dalam kondisi utuh namun mulai membusuk.

Pada setiap titik atau lubang, setidaknya terdapat dua hingga tiga jenazah yang dikubur di kedalaman 80 sentimeter hingga satu meter.

Dalam upaya pencarian para korban, Mbah Slamet dilibatkan untuk menunjukkan lokasi penguburan jenazah.

Pengakuan istri Mbah Slamet

Sanem, istri Mbah Slamet mengaku tidak tahu bahwa suaminya telah melakukan pembunuhan terhadap para korbannya.

Baca juga: 5 Fakta Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara, Beraksi Sejak 5 Tahun Lalu, Diduga Bunuh 10 Orang

Sanem menambahkan, dia sejak setahun terakhir telah ditelantarkan oleh suaminya itu.

"Apa aktivitasnya saya tidak tahu, saya saja ditelantarkan selama satu tahun ini," ucap Sanem.

Menurut Sanem, rumahnya memang sering kedatangan tamu, namun dia tidak mengetahui maksud kedatangan para tamu itu.

"Saya cuma disuruh buatkan teh," ungkapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sumbu Filosofi Yogyakarta Miliki Potensi Bencana, Apa Saja?

Sumbu Filosofi Yogyakarta Miliki Potensi Bencana, Apa Saja?

Yogyakarta
 Mengenal Hewan Raja Kaya dan Maknanya dalam Kehidupan Masyarakat Jawa

Mengenal Hewan Raja Kaya dan Maknanya dalam Kehidupan Masyarakat Jawa

Yogyakarta
Luncurkan Indonesia Heritage Agency, Nadiem: Jadikan Museum dan Cagar Budaya Tujuan Wisata Edukasi

Luncurkan Indonesia Heritage Agency, Nadiem: Jadikan Museum dan Cagar Budaya Tujuan Wisata Edukasi

Yogyakarta
Dipecat dan Tak Diberi Uang Layak, Pria di Kulon Progo Curi Rp 35 Juta Uang Kantor

Dipecat dan Tak Diberi Uang Layak, Pria di Kulon Progo Curi Rp 35 Juta Uang Kantor

Yogyakarta
Sleman Masih Kekurangan Ribuan Hewan Kurban untuk Idul Adha

Sleman Masih Kekurangan Ribuan Hewan Kurban untuk Idul Adha

Yogyakarta
Keluarga Jadi Korban Keracunan Massal di Gunungkidul, Adrian: Makan Mi dan Daging

Keluarga Jadi Korban Keracunan Massal di Gunungkidul, Adrian: Makan Mi dan Daging

Yogyakarta
Optimalisasi Pembenahan Museum dan Cagar Budaya Melalui Indonesia Heritage Agency

Optimalisasi Pembenahan Museum dan Cagar Budaya Melalui Indonesia Heritage Agency

Yogyakarta
Diare Massal di Gunungkidul, 89 Warga Diduga Keracunan Makanan di Acara 1.000 Hari Orang Meninggal

Diare Massal di Gunungkidul, 89 Warga Diduga Keracunan Makanan di Acara 1.000 Hari Orang Meninggal

Yogyakarta
Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Siapkan Layanan Wisata Malam, Ini Jadwal dan Perinciannya...

Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Siapkan Layanan Wisata Malam, Ini Jadwal dan Perinciannya...

Yogyakarta
Pelajar di Sleman Dipukuli Saat Berangkat Sekolah, Polisi Sebut Pelaku Sudah Ditangkap

Pelajar di Sleman Dipukuli Saat Berangkat Sekolah, Polisi Sebut Pelaku Sudah Ditangkap

Yogyakarta
Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta Batal, Ini Alasannya

Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta Batal, Ini Alasannya

Yogyakarta
Mengenal Apa Itu Indonesia Heritage Agency yang Akan Diluncurkan Nadiem Makarim di Yogyakarta

Mengenal Apa Itu Indonesia Heritage Agency yang Akan Diluncurkan Nadiem Makarim di Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com