Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa asal Timor Leste yang Tewas Ditusuk Kuliah di UAD Yogyakarta

Kompas.com - 02/09/2022, 14:23 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Mahasiswa berinisial EHL asal Timor Leste yang diserang dengan senjata tajam pada Rabu (31/8/2022) malam merupakan mahasiswa aktif Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan alumni UAD Dr Gatot Sugiharto membenarkan bahwa korban berinisial EHL dan merupakan mahasiswa fakultas hukum UAD.

"Jadi gini, saya pagi kemarin mendapat informasi karena ada teman-teman mahasiswa dari Timor Leste datang ke kampus menyampaikan bahwa teman mereka yang mahasiswa fakultas hukum UAD itu menjadi korban pembunuhan," ujar Gatot, saat dihubungi wartawan, pada Jumat (2/9/2022).

Setelah mendapatkan informasi dari mahasiswa, Gatot lalu memastikan informasi tersebut melalui biro akademik dan admisi UAD.

 

Baca juga: Mahasiswa Asal Timor Leste Diserang Orang Tak Dikenal hingga Tewas di Yogyakarta

Hasilnya diperoleh informasi bahwa yang bersangkutan merupakan mahasiswa fakultas hukum UAD dengan status aktif dari Timor Leste angkatan tahun 2017.

"Baru setelah itu saya menyampaikan kepada teman-temannya, apa yang bisa kami bantu. Secara administratif nanti akan kami upayakan untuk memenuhi persyaratan untuk keperluan pemulangan jenazah ke Timor Leste," kata dia.

Pihak kampus lalu menyiapkan surat keterangan bahwa korban adalah mahasiswa aktif UAD.

Surat keterangan ini digunakan untuk keperluan pemulangan jenazah ke daerah asalnya.

"Ini dipergunakan sebagai salah syarat di imigrasi untuk memulangkan jenazah yang bersangkutan," ucap dia.

Pihak UAD sudah melakukan komunikasi dengan dokpol RS Bhayangkara dan jenazah sudah dipetikan dan siap dipulangkan.

Namun, saat ini, masih menunggu keputusan dari pihak keluarga.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyair Joko Pinurbo Dimakamkan di Sleman, Karyanya Terus Abadi

Penyair Joko Pinurbo Dimakamkan di Sleman, Karyanya Terus Abadi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Gibran Bantah Gabung ke Partai Golkar

Gibran Bantah Gabung ke Partai Golkar

Yogyakarta
Nonton Ruwatan Gelaran Wayang Kulit Bareng Gibran, Apa Kata Yusril?

Nonton Ruwatan Gelaran Wayang Kulit Bareng Gibran, Apa Kata Yusril?

Yogyakarta
Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com