Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SD Negeri di Bantul Ini Hanya Dapat 8 Siswa Baru, Pendaftar Sampai Dirayu dengan Uang Rp 100 Ribu

Kompas.com - 21/06/2022, 17:03 WIB
Markus Yuwono,
Khairina

Tim Redaksi

 

YOGYAKARTA,KOMPAS.com- SD Negeri Bongsren di Kalurahan Gilangharjo, Kapanewon Pandak, Bantul, DI Yogyakarta hanya mendapatkan 8 siswa dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB).

Berbagai upaya dilakukan agar sekolah tetap berdiri dan tidak di-regrouping dengan sekolah lain.

Salah seorang guru SDN Bongsren Wiwik Budiani mengatakan, sampai akhir proses PPDB, sekolahnya mendapatkan 8 orang siswa.

Baca juga: Lulusan TK di Gunungkidul Separuh Daya Tampung SD, Banyak Sekolah Kekurangan Murid

Menurut Wiwik, murid di sekolahnya hanya berasal dari Padukuhan Bongsren, selain itu banyak SD yang jaraknya tak begitu jauh.

Ada sekitar 4 SD yang mengitari SDN yang terletak di samping area persawahan ini.

Selain itu, program keluarga berencana (KB) membuat keluarga padukuhan itu memiliki anak sedikit.

Selain itu, Taman Kanak-kanak yang tepat di samping SD hanya meluluskan 4 anak, itupun yang satu rumahnya cukup jauh dari sekolah.

"Sehingga yang kami ampu cuma daerah sini," kata Wiwik ditemui di SDN Bongsren Selasa (21/6/2022).

Baca juga: SD Negeri di Solo Terapkan Kurikulum Merdeka, Pembelajaran Sesuai Potensi Anak Didik

Berbagai upaya dilakukan agar sekolah ini tetap memiliki murid. Salah satunya pihaknya rutin setahun sekali menggelar pertemuan dengan tokoh masyarakat Padukuhan Bongsren.

Hal ini dilakukan agar anak-anak tidak keluar padukuhan untuk bersekolah SD N Bosren. Tokoh masyarakat juga tidak ingin sekolah diregrouping.

Selain itu, pihaknya sudah mewanti-wanti lulusan TK agar sekolah di SDN Bongsren.

"Tahun depan TK meluluskan 10 anak," kata dia.

Selain itu salah satu tokoh masyarakat juga menyediakan bantuan RP 100.000 bagi anak yang mendaftarkan ke SDN Bongsren.

"Sudah ketiga kalinya (diberi uang Rp 100.000) memberi dukungan," kata Wiwik.

Pemberi uang yang merupakan Dukuh periode 1994-2014 Kertorejo mengatakan, pemberian uang ini untuk mempertahankan sekolah tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Yogyakarta
Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Yogyakarta
Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Yogyakarta
Soal Gugatan 'Snack Lelayu', KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Soal Gugatan "Snack Lelayu", KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Yogyakarta
Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Yogyakarta
Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Yogyakarta
Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Yogyakarta
Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com