Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepeda Motor Tabrak Tiang Pengaman Lampu Jalan di Kulon Progo, 2 Pemuda Tewas di Tempat

Kompas.com - 28/05/2022, 11:10 WIB
Dani Julius Zebua,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Dua pemuda tewas akibat motor yang dikendarai menabrak tiang pembatas jalan di jalan provinsi Wates-Purworejo di Kalurahan Sogan, Kapanewon Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Sabtu (28/5/2022) dini hari.

Kedua pemuda itu adalah Joko Setyawan (26) asal Kemiriomno, Kalurahan Gerbosari, Kapanewon Samigaluh dan Wahyu Efendi (28) asal Pedukuhan Banyunganti, Kalurahan Jatimulyo, Kapanewon Girimulyo.

Kedua korban meninggal dengan cidera berat di kepala.

Baca juga: Hilang Sehari, 2 Pemancing Ditemukan Tewas di Tengah Laut Jepara

“Kecelakaan lalu lintas tunggal di Jalan Wates-Purworejo,” kata Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Kulon Progo, IPDA Satya Kurnia melalui pesan, Sabtu (28/5/2022).

Satya mengatakan, kecelakaan tunggal tersebut terjadi pada Sabtu (28/5/2022) sekitar pukul 00.05 WIB.

Kedua korban berboncengan menunggangi sepeda motor Jupiter MX dengan pelat AB 2071 KL. Joko mengendarai motor dan Wahyu duduk di boncengan.

Dari sejumlah keterangan saksi yang dimintai keterangan oleh polisi, pengendara motor kehilangan konsentrasi saat berada di sekitar lokasi tabrakan.

“Motor oleng ke kiri, keluar badan jalan,” kata Satya.

Motor langsung menabrak pal pengaman tiang lampu penerangan jalan, lalu motor terjatuh.

Baca juga: Keracunan Gas Saat Bekerja, 2 Pekerja PGN di Deli Serdang Tewas

Kepala motor warna hitam itu pecah. Sementara dua penumpang terlempar ke dua lokasi berbeda, salah satunya ke pinggir jalan dan satunya masuk ke parit yang penuh air.

Joko mengalami perdarahan di telinga dan korban Wahyu sobek dahi dan patah tulang tengkorak. Keduanya meninggal di tempat.

PMI Kulon Progo mengevakuasi jenazah korban dengan dua armada ambulan. Mereka mengirim keduanya ke RSUD Wates.

“Kami dan polisi dibantu warga sekitar saat evakuasi,” kata Juru Bicara PMI Kulon Progo, Wisnu Rangga via pesan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Rumput Adu Banteng dengan 2 Motor, 1 Orang Tewas

Mobil Rumput Adu Banteng dengan 2 Motor, 1 Orang Tewas

Yogyakarta
Pemerintah DIY Pastikan Ganti Penjabat Bupati Kulon Progo dan Wali Kota Yogyakarta

Pemerintah DIY Pastikan Ganti Penjabat Bupati Kulon Progo dan Wali Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Truk Tabrak Bus Rombongan Halalbihalal, 2 Tewas, 10 Luka-luka

Truk Tabrak Bus Rombongan Halalbihalal, 2 Tewas, 10 Luka-luka

Yogyakarta
Anak Amien Rais Ikut Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui DPC PKB Kota Yogyakarta

Anak Amien Rais Ikut Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui DPC PKB Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Polemik UKT di UGM dan Pentingnya Mengawal Kebijakan...

Polemik UKT di UGM dan Pentingnya Mengawal Kebijakan...

Yogyakarta
TPA Regional Piyungan Ditutup, Bantul Klaim Siap Mengelola Sampah

TPA Regional Piyungan Ditutup, Bantul Klaim Siap Mengelola Sampah

Yogyakarta
KPU Bantul Tetapkan 45 Nama Caleg Terpilih, Berikut Daftar Namanya

KPU Bantul Tetapkan 45 Nama Caleg Terpilih, Berikut Daftar Namanya

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Terapkan Strategi Bermain Dakon untuk Antisipasi Penumpukan Sampah

Pemkot Yogyakarta Terapkan Strategi Bermain Dakon untuk Antisipasi Penumpukan Sampah

Yogyakarta
Mahasiswa yang Meninggal Usai Latihan Bela Diri Alami Luka di Usus, Diduga Akibat Tendangan

Mahasiswa yang Meninggal Usai Latihan Bela Diri Alami Luka di Usus, Diduga Akibat Tendangan

Yogyakarta
Rumah di Klaten Terbakar Saat Pemiliknya Shalat Jumat, Diduga Akibat Korsleting 'Charger' HP

Rumah di Klaten Terbakar Saat Pemiliknya Shalat Jumat, Diduga Akibat Korsleting "Charger" HP

Yogyakarta
Penjelasan BPS soal Nangka Muda Jadi Penyumbang Inflasi di Kota Yogyakarta

Penjelasan BPS soal Nangka Muda Jadi Penyumbang Inflasi di Kota Yogyakarta

Yogyakarta
UGM Telusuri Laporan Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah

UGM Telusuri Laporan Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah

Yogyakarta
Ditinggal Nonton Indonesia Vs Irak, Kandang Ternak di Gunung Kidul Hangus Terbakar

Ditinggal Nonton Indonesia Vs Irak, Kandang Ternak di Gunung Kidul Hangus Terbakar

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com