Seorang warga Kabupaten Semarang, Teguh, turut mendatangi area Pelabuhan Tanjung Emas pada Selasa pagi untuk mencari sepeda motor istrinya.
Teguh menceritakan, ketika tanggul laut jebol, istrinya sudah berusaha menyelamatkan sepeda motornya. Akan tetapi, air rob datang begitu cepat.
"Saat itulah istri saya panik. Akhirnya lari dan sepeda motornya ditinggal," ucapnya kepada Kompas.com, Selasa.
Untuk menyelamatkan sepeda motor istrinya, Teguh harus berjalan selama berjam-jam dalam genangan air lantaran tempat kerja istrinya cukup jauh dari jalan raya.
"Jadi sepanjang jalan itu permukaan jalan sudah tak terlihat lagi," ungkapnya.
Baca juga: Tanggul Laut Tambak Mulyo Semarang Jebol akibat Rob, Warga Mulai Dievakuasi
Setelah menerjang banjir rob, Teguh akhirnya bisa menemukan sepeda motor istrinya. Dia bersyukur kendaraannya tidak hilang.
Sewaktu mengevakuasi, dia sempat kesulitan mengenali sepeda motor istrinya lantaran posisi parkirnya sudah bergeser. Ditambah lagi banyak sepeda motor yang roboh akibat diterjang banjir rob.
"Pada roboh, apalagi masih tinggi airnya jadi saya sempat sulit cari," terangnya.
Walau sudah berhasil mengevakuasi kendaraan istrinya, Teguh dilanda kebingungan karena mesin sepeda motor tersebut tidak bisa hidup. Untuk dibawa ke bengkel pun jaraknya cukup jauh dari Pelabuhan Tanjung Emas.
"Paling ini saya sewa mobil pikap untuk bawa motor ini ke Kabupaten Ungaran," tuturnya.
Baca juga: “Kalau Hari Ini Banjir Rob Tak Surut, Kami Terpaksa Tidur di Kasur Basah Lagi”
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Semarang, Muchamad Dafi Yusuf | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief), Kompas TV
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.