Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

23 Orang di Gunungkidul Alami Gejala Mirip Antraks, Kulit Melepuh

Kompas.com - 31/01/2022, 17:57 WIB
Markus Yuwono,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengirimkan 23 sampel orang yang memiliki gejala antraks ke Laboratorium Balai Besar Penelitian Veteriner (BB Litvet) Bogor, Jawa Barat.

Sebanyak 13 sampel di antaranya dari Kapanewon Ponjong dan 10 lainnya dari Kapanewon Gedangsari.

Dari jumlah itu ada satu yang dirujuk ke RSUD Wonosari karena tidak hanya gejala melempuh di kulit tetapi ada gejala yang lain.

Baca juga: Belasan Ternak di Gunungkidul Mati karena Antraks

Sedangkan sisanya dirawat di rumah dengan pengawasan petugas medis.

"Bergejala, gejalanya semuanya itu dikulit terutama. Melepuh-melepuh ciri khasnya mirip antraks. Tapi sampel ini manusianya beda dengan hewan. Kita kirim ke BB Litvet Bogor. Untuk yang manusianya hasilnya belum ada," kata Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul Dewi Irawaty ditemui di Kantor Pemkab Gunungkidul, Senin (31/1/2022).

Dewi mengatakan, penularan antraks biasanya dari sentuhan luka, tetapi juga daging yang dikonsumsi atau kontak langsung.

"Manusianya ada yang luka atau bergejala, tetapi populasi yang berisiko adalah orang di sekitarnya yang dia ikut makan, ikut  bantu motong. Itu kan berisiko meskipun tidak bergejala," kata Dewi.

Baca juga: 10 Warga Gunungkidul Alami Gejala Mirip Antraks Usai Konsumsi Daging Sapi

Saat ini sejumlah orang itu sedang dalam pemantauan selama 120 hari.

Pemantauan melibatkan ketua rt, dukuh, lurah, dan petugas dari puskesmas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Benteng Keraton Yogyakarta dan Bagian-bagian Bangunannya

Sejarah Benteng Keraton Yogyakarta dan Bagian-bagian Bangunannya

Yogyakarta
5 Pesan Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir untuk Jemaah Haji Indonesia

5 Pesan Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir untuk Jemaah Haji Indonesia

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Melihat Ratusan Mobil Kuno di Magelang, dari VW sampai Buick Riviera

Melihat Ratusan Mobil Kuno di Magelang, dari VW sampai Buick Riviera

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Libur Panjang, Jip Wisata Lava Tour Merapi Diserbu Wisatawan

Libur Panjang, Jip Wisata Lava Tour Merapi Diserbu Wisatawan

Yogyakarta
BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

Yogyakarta
Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Yogyakarta
Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Yogyakarta
Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Yogyakarta
Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Yogyakarta
Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Yogyakarta
5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com