Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DIY Berencana Merelokasi Pedagang Kaki Lima di Jalan Malioboro

Kompas.com - 29/11/2021, 15:14 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com- Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berencana memindahkan pedagang kaki lima (PKL) yang kini berjualan di sekitar Jalan Malioboro.

Sebagian pedagang itu bakal tempatkan dalam bangunan bekas Bioskop Indra, depan Pasar Beringharjo, Kota Yogyakarta.

Sedangkan sebagian lain bakal diminta berjualan di bangunan bekas Kantor Dinas Pariwisata DIY.

Pemindahan itu dijadwalkan mulai berlangsung pada Januari 2022.

Baca juga: Pergub Larangan Demo di Malioboro Bakal Direvisi Sesuai Masukan Masyarakat

Sebelum menempati lokasi itu, pedagang bakal diminta berjualan untuk sementara dalam shelter di Hotel Grand Inna yang masih berada di kawasan Malioboro. 

Sekretaris Daerah DIY Kadarmanta Baskara Aji mengatakan, pemerintah sudah siap merelokasi sejumlah PKL tersebut.

"Kita punya program itu, eks (Bioskop) Indra kita gunakan untuk relokasi PKL di sisi selatan. Nanti yang lain disiapkan di bangunan eks Dinas Pariwisata dan ini disiapkan Pemerintah DIY dan Pemerintah Kota (Yogyakarta)," kata Aji di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin (29/11/2021).

Relokasi PKL itu, disebut Aji, bertujuan agar PKL di Jalan Malioboro punya tempat berjualan yang pasti.

Baca juga: Sultan HB X Bantah Ada Aturan yang Larang Demo di Malioboro

Selain itu, Pemerintah DIY ingin menata sumbu filosofis Kota Yogyakarta.

Aji mengimbau PKL agar mau mengikuti program relokasi ini.

"Lebih bagus sebaiknya diikuti saja. Tujuannya itu untuk hal yang tidak baik tetapi memberikan kepastian untuk berusaha," sebutnya.

 

Penulis: Kontributor Yogyakarta, Wisang Seto Pangaribowo

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bus Rombongan Halalbihalal Ditabrak Truk di Kulon Progo, Penumpang: Padahal Sejam Lagi Sampai

Bus Rombongan Halalbihalal Ditabrak Truk di Kulon Progo, Penumpang: Padahal Sejam Lagi Sampai

Yogyakarta
Mobil Rumput Adu Banteng dengan 2 Motor, 1 Orang Tewas

Mobil Rumput Adu Banteng dengan 2 Motor, 1 Orang Tewas

Yogyakarta
Pemerintah DIY Pastikan Ganti Penjabat Bupati Kulon Progo dan Wali Kota Yogyakarta

Pemerintah DIY Pastikan Ganti Penjabat Bupati Kulon Progo dan Wali Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Truk Tabrak Bus Rombongan Halalbihalal, 2 Tewas, 10 Luka-luka

Truk Tabrak Bus Rombongan Halalbihalal, 2 Tewas, 10 Luka-luka

Yogyakarta
Anak Amien Rais Ikut Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui DPC PKB Kota Yogyakarta

Anak Amien Rais Ikut Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui DPC PKB Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Polemik UKT di UGM dan Pentingnya Mengawal Kebijakan...

Polemik UKT di UGM dan Pentingnya Mengawal Kebijakan...

Yogyakarta
TPA Regional Piyungan Ditutup, Bantul Klaim Siap Mengelola Sampah

TPA Regional Piyungan Ditutup, Bantul Klaim Siap Mengelola Sampah

Yogyakarta
KPU Bantul Tetapkan 45 Nama Caleg Terpilih, Berikut Daftar Namanya

KPU Bantul Tetapkan 45 Nama Caleg Terpilih, Berikut Daftar Namanya

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Terapkan Strategi Bermain Dakon untuk Antisipasi Penumpukan Sampah

Pemkot Yogyakarta Terapkan Strategi Bermain Dakon untuk Antisipasi Penumpukan Sampah

Yogyakarta
Mahasiswa yang Meninggal Usai Latihan Bela Diri Alami Luka di Usus, Diduga Akibat Tendangan

Mahasiswa yang Meninggal Usai Latihan Bela Diri Alami Luka di Usus, Diduga Akibat Tendangan

Yogyakarta
Rumah di Klaten Terbakar Saat Pemiliknya Shalat Jumat, Diduga Akibat Korsleting 'Charger' HP

Rumah di Klaten Terbakar Saat Pemiliknya Shalat Jumat, Diduga Akibat Korsleting "Charger" HP

Yogyakarta
Penjelasan BPS soal Nangka Muda Jadi Penyumbang Inflasi di Kota Yogyakarta

Penjelasan BPS soal Nangka Muda Jadi Penyumbang Inflasi di Kota Yogyakarta

Yogyakarta
UGM Telusuri Laporan Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah

UGM Telusuri Laporan Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com