Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Organda DIY Ajukan Penambahan Kuota Solar Subsidi ke Pertamina

Kompas.com - 13/06/2024, 19:09 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

 

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Organisasi Angkutan Darat (Organda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) segera ajukan penambahan kuota solar subsidi.

Bidang Transportasi Pariwisata Organda DIY, Wiwit Kurniawan mengatakan bahwa DIY merupakan destinasi wisata sehingga banyak dikunjungi oleh banyak wisatawan dari berbagai daerah.

Ia menambahkan transportasi yang digunakan kebanyakan menggunakan solar subsidi atau bio solar.

Baca juga: Pengusaha Transportasi di Yogyakarta Mengeluh Solar Subsidi Langka, Pertamina Sebut Stok Masih Ada

“Jogja kota Pariwisata, dikunjungi berbagai macam orang, otomatis transportasinya menggunakan bio solar. Nah selama ini bio solar sangat sulit, karena keterbatasan itu. Kami dengan Hiswana migas, dengan pihak pertamina ingin mengajukan penambahan kuota sehingga tamu-tamu yang datang ke Jogja bisa tertangani dengan baik,” ujar Wiwit, Kamis (13/4/2024).

Wiwit menjelaskan selama ini pembatasan solar subsidi dibedakan tergantung kriteria misalnya mobil pribadi dibatasi 40 liter, mini bus tipe Hi Ace dibatasi 60 liter, vus ukuran sedang 100 liter, dan bus besar 200 liter.

“Sedangkan kebutuhan orang untuk berwisata di Jogja kan harus mencukupi, orang ada yang ke Gunungkidul ke Borobudur kan kebutuhan solarnya sangat banyak,” jelas dia.

Ia menambahkan, wisatawan yang datang ke Yogyakarta mengalami kesulitan untuk membeli solar subsidi. Bukan hanya angkutan wisata yang kesulitan mendapat solar, bus-bus seperti TransJogja juga mengalami kesulitan.

“Angkutan yang lain seperti Trans Jogja, dengan 150 kendaraan kebutuhannya 80 liter per unit. Taksi juga menggunakan, atau rental-rental yang menggunakan diesel. Kendala-kendala, di SPBU banyak yang kosong, jadi bisa dilihat di SPBU khususnya solar banyak antrian panjang karena memang dibutuhkan,” beber dia.

Baca juga: Reformasi Subsidi BBM, Malaysia Naikkan Harga Solar

Area Manager Communication, Relations, & CSR Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga Brasto Galih Nugroho mengatakan kuota Biosolar di lembaga penyalur Pertamina di DIY tahun 2024 adalah 164 ribu kiloliter.

“Kuota Januari-Mei 2024 adalah 68 ribu kiloliter. Realisasi Januari-Mei 2024 adalah 62 ribu kiloliter. Realisasi vs kuota Biosolar di DIY Januari-Mei 2024 adalah 91%. Adapun kuota tersebut hanya yang ada di lembaga penyalur Pertamina, bukan termasuk kuota di lembaga penyalur perusahaan selain Pertamina,” ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Bocah Terseret Arus Sungai Progo Saat Cari Ikan, 1 Orang Tewas

6 Bocah Terseret Arus Sungai Progo Saat Cari Ikan, 1 Orang Tewas

Yogyakarta
Sempat Dirawat di RS, Dua Jemaah Haji Asal Bantul Meninggal di Tanah Suci

Sempat Dirawat di RS, Dua Jemaah Haji Asal Bantul Meninggal di Tanah Suci

Yogyakarta
Hari Raya Kurban 2024 dan Temuan Ratusan Cacing Hati di Bantul Yogyakarta

Hari Raya Kurban 2024 dan Temuan Ratusan Cacing Hati di Bantul Yogyakarta

Yogyakarta
Mengamuk, Sapi Jantan di Klaten Ditenangkan dengan Sapi Betina

Mengamuk, Sapi Jantan di Klaten Ditenangkan dengan Sapi Betina

Yogyakarta
Variasi Olahan Daging Kurban, Warga Gunungkidul Serbu Penggilingan Daging

Variasi Olahan Daging Kurban, Warga Gunungkidul Serbu Penggilingan Daging

Yogyakarta
Rumah Terdampak Tambang Urug di Gunungkidul Tidak Direlokasi

Rumah Terdampak Tambang Urug di Gunungkidul Tidak Direlokasi

Yogyakarta
Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Besar Peringati Idul Adha, Warga 'Nyandhong' Gunungan

Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Besar Peringati Idul Adha, Warga "Nyandhong" Gunungan

Yogyakarta
Anggota DPRD Terpilih Asal Papua Meninggal Dunia Setelah Jadi Korban Tabrak Lari di Yogyakarta

Anggota DPRD Terpilih Asal Papua Meninggal Dunia Setelah Jadi Korban Tabrak Lari di Yogyakarta

Yogyakarta
Cerita Pemilik Rumah Terdampak Tambang Urug Tol Gunungkidul, Diliputi Rasa Waswas

Cerita Pemilik Rumah Terdampak Tambang Urug Tol Gunungkidul, Diliputi Rasa Waswas

Yogyakarta
Viral, Video Tambang Mepet Rumah Warga di Gunungkidul, Dikeruk untuk Tol

Viral, Video Tambang Mepet Rumah Warga di Gunungkidul, Dikeruk untuk Tol

Yogyakarta
Kronologi Ambulans Bawa Jenazah Tabrak Truk di Tol Pemalang-Batang, 2 Tewas

Kronologi Ambulans Bawa Jenazah Tabrak Truk di Tol Pemalang-Batang, 2 Tewas

Yogyakarta
Sapi dari Presiden Jokowi Dibagikan untuk 515 Keluarga di 5 Dusun Kulon Progo

Sapi dari Presiden Jokowi Dibagikan untuk 515 Keluarga di 5 Dusun Kulon Progo

Yogyakarta
Terjerat Tali, Sapi untuk Kurban Malah Mati di Gunungkidul

Terjerat Tali, Sapi untuk Kurban Malah Mati di Gunungkidul

Yogyakarta
Geram: Pemain Judi 'Online' Sama dengan Pemakai Narkoba

Geram: Pemain Judi "Online" Sama dengan Pemakai Narkoba

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 18 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 18 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com