Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakar UGM soal Suntik Filler Payudara: Jarang Digunakan dan Bahannya Mirip Lem Akuarium

Kompas.com - 31/05/2024, 16:10 WIB
Wijaya Kusuma,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Seorang perempuan meninggal dunia usai suntik filler payudara di salah satu salon daerah Tambakbayan, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman. Diketahui, suntikan filler tersebut berbahan silikon. 

Pakar Estetika Bedah Plastik UGM, Ishandono Dachlan memberikan pandanganya terkait dengan filler payudara.

Menurutnya, jenis silikon bermacam-macam. Namun, silikon yang digunakan salon-salon bukan diperuntukan untuk medis.

Baca juga: Perempuan Meninggal Usai Suntik Filler Payudara, Dinkes Sleman: Tidak Boleh di Salon

"Silikon itu kan macam-macam, yang dipakai di salon-salon itu bukan medical atau medis," katanya, saat dihubungi, Kamis (30/05/2024).

Menurutnya, suntik silikon cair banyak dilakukan di hidung dan dagu. Namun, langkah tersebut juga memiliki implikasi kebutaan.

"Biasanya kalau di situ (payudara) enggak terlalu banyak ya. Tapi kasus kebutaan juga ada. Saat disuntik ke hidung terlalu banyak, naik ke deket mata, mungkin mengenai pembuluh darah ke arah mata kita kurang tahu, tapi itu bisa menyebabkan kebutaan," ujarnya.

Diilustrasikan oleh Ishandono, silikon yang digunakan di salon-salon itu mirip dengan lem kaca akuarium. Dari sisi harganya memang lebih murah.

"Ilustrasi. Kalau silikon yang tidak medis itu hampir sama yang dipakai untuk lem kaca akuarium. Sebesar misalnya odol yang besar itu harganya cuma Rp 200.000. Tapi kalau yang medis sedikit saja mahal," ucapnya.

"Jadi bisa Rp 2-3 jutaan, yang medis itu terjamin sterilitasnya. Terjamin lebih diterima oleh tubuh, tidak ada reaksi penolakan," imbuhnya.

Ishandono menyampaikan metode suntik silikon ke payudara secara medis tidak ada. Selain itu juga tidak diperbolehkan.

"Kalau secara medis, itu kan ndak ada, tidak boleh. Tidak ada suntik-suntikan, kalau yang disuntikkan lemaknya ada," tandasnya.

Menurutnya, silikon tidak disuntikan ke payudara tapi dengan cara operasi memasukan implan. 

"Enggak, kita ada aturannya. Itu enggak sampai segitu dan itu bukan untuk payudara. Kalau payudara itu dia dikemas dalam bentuk implan," tuturnya. 

Dia menyebut biaya untuk implan payudara memang tergolong mahal. Biayanya berkisar antara Rp 50 juta-Rp 70 juta.

"Antara Rp 50 (juta rupiah),  Rp 70 sampai Rp 100 (juta rupiah) lah paling banyak. Tapi ada juga yang sampai Rp 200 juta," ucapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran di Toko Mebel Kulon Progo, Pemilik: Tumpukan Kayu Mahoni

Kebakaran di Toko Mebel Kulon Progo, Pemilik: Tumpukan Kayu Mahoni

Yogyakarta
6 Bocah Terseret Arus Sungai Progo Saat Cari Ikan, 1 Orang Tewas

6 Bocah Terseret Arus Sungai Progo Saat Cari Ikan, 1 Orang Tewas

Yogyakarta
Sempat Dirawat di RS, Dua Jemaah Haji Asal Bantul Meninggal di Tanah Suci

Sempat Dirawat di RS, Dua Jemaah Haji Asal Bantul Meninggal di Tanah Suci

Yogyakarta
Hari Raya Kurban 2024 dan Temuan Ratusan Cacing Hati di Bantul Yogyakarta

Hari Raya Kurban 2024 dan Temuan Ratusan Cacing Hati di Bantul Yogyakarta

Yogyakarta
Mengamuk, Sapi Jantan di Klaten Ditenangkan dengan Sapi Betina

Mengamuk, Sapi Jantan di Klaten Ditenangkan dengan Sapi Betina

Yogyakarta
Variasi Olahan Daging Kurban, Warga Gunungkidul Serbu Penggilingan Daging

Variasi Olahan Daging Kurban, Warga Gunungkidul Serbu Penggilingan Daging

Yogyakarta
Rumah Terdampak Tambang Urug di Gunungkidul Tidak Direlokasi

Rumah Terdampak Tambang Urug di Gunungkidul Tidak Direlokasi

Yogyakarta
Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Besar Peringati Idul Adha, Warga 'Nyandhong' Gunungan

Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Besar Peringati Idul Adha, Warga "Nyandhong" Gunungan

Yogyakarta
Anggota DPRD Terpilih Asal Papua Meninggal Dunia Setelah Jadi Korban Tabrak Lari di Yogyakarta

Anggota DPRD Terpilih Asal Papua Meninggal Dunia Setelah Jadi Korban Tabrak Lari di Yogyakarta

Yogyakarta
Cerita Pemilik Rumah Terdampak Tambang Urug Tol Gunungkidul, Diliputi Rasa Waswas

Cerita Pemilik Rumah Terdampak Tambang Urug Tol Gunungkidul, Diliputi Rasa Waswas

Yogyakarta
Viral, Video Tambang Mepet Rumah Warga di Gunungkidul, Dikeruk untuk Tol

Viral, Video Tambang Mepet Rumah Warga di Gunungkidul, Dikeruk untuk Tol

Yogyakarta
Kronologi Ambulans Bawa Jenazah Tabrak Truk di Tol Pemalang-Batang, 2 Tewas

Kronologi Ambulans Bawa Jenazah Tabrak Truk di Tol Pemalang-Batang, 2 Tewas

Yogyakarta
Sapi dari Presiden Jokowi Dibagikan untuk 515 Keluarga di 5 Dusun Kulon Progo

Sapi dari Presiden Jokowi Dibagikan untuk 515 Keluarga di 5 Dusun Kulon Progo

Yogyakarta
Terjerat Tali, Sapi untuk Kurban Malah Mati di Gunungkidul

Terjerat Tali, Sapi untuk Kurban Malah Mati di Gunungkidul

Yogyakarta
Geram: Pemain Judi 'Online' Sama dengan Pemakai Narkoba

Geram: Pemain Judi "Online" Sama dengan Pemakai Narkoba

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com