Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemda DIY Klaim Stok dan Harga Bahan Pokok Jelang Lebaran Stabil, Ini Alasannya...

Kompas.com - 26/03/2024, 20:10 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Daerah (Pemda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengeklaim stok dan harga bahan pokok terkendali dan cukup menjelang Lebaran.

Sekretaris Daerah (Sekda) DIY Benny Suharsono mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemantauan stok pangan di beberapa lokasi dan hasilnya stok pangan semua komoditas masih terpenuhi.

"Stok pangan semua komoditas tercukupi, siap sampai lebaran sudah kita kroscek dengan Bulog dan instansi lain artinya yang kita takutkan terjadinya kelangkaan itu tidak ada setelah kita keliling," ujarnya, saat ditemui di Pasar Beringharjo, Selasa (26/3/2024).

Baca juga: Beras Mahal, Petani di Demak Pungut Gabah Busuk untuk Konsumsi

Lanjut Benny, saat ini stok masih mencukupi dalam artian jika pedagang membutuhkan pasokan stok bahan pangan dapat segera dipenuhi oleh distributor.

"Stok cukup bukan melimpah ya, artinya ketika stok di pasar itu terjadi permintaan cukup order hari besok sudah dikirim," kata dia.

Namun menurutnya, ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga seperti gula pasir, dan ada juga komoditas yang mengalami penurunan harga seperti cabai.

"Memang ada kenaikan harga misal gula pasir tapi ada juga yang turun seperti semua jenis cabai, yang kemarin Rp 70.000 sekarang Rp 35.000 . Minyak goreng curah dan kemasan juga cukup dan harga landai," bebernya.

Baca juga: Jerit Petani Demak, Ribuan Hektar Padi Membusuk Saat Harga Gabah Melambung

Prediksi naiknya permintaan bahan pokok

Presiden Joko Widodo mengunjungi Pasar Sungai Ringin, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, Kamis (21/3/2024) untuk memantau langsung stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok. Dok. Sekretariat Presiden Presiden Joko Widodo mengunjungi Pasar Sungai Ringin, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, Kamis (21/3/2024) untuk memantau langsung stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok.

Menurut dia, sejauh ini permintaan masyarakat terhadap bahan pokok masih tergolong sedang. Diprediksi, pada H-7 Idul Fitri permintaan masyarakat bahan pokok kemungkinan meningkat.

"Mungkin ada kenaikan sedikit tapi karena stok cukup bisa stabil harganya. Untuk beras Sleman sudah mulai panen raya sehingga stok yang dijaga di pedagang," kata dia.

"Ketika melimpah ketika harga naik pedagang enggak rugi," imbuhnya.

Untuk harga-harga daging seperti daging ayam dan sapi menurutnya juga masih stabi.

"Termasuk daging ayam dan sapi juga stabil dan fresh. Disdag Kota (Yogyakarta) juga sudah memantau sumber daging dr mana supaya tahu kondisisnya," imbuh dia.

Baca juga: Kenaikan Harga Beras Justru Bikin Petani Makin Melarat, Kok Bisa?

Sementara itu, pedagang daging ayam di Pasar Beringharjo, Aida mengatakan, kenaikan harga daging ayam sudah dirasakan sejak awal-awal memasuki bulan puasa. 

"Kenaikan banyak, sekarang Rp 40.000 per kilo dari Rp 35.000," katanya saat ditemui di Pasar Beringharjo, Selasa (26/3/2024).

Halaman:


Terkini Lainnya

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com