KOMPAS.com - Bentrokan terjadi di Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Minggu (15/10/2023) sore.
Polisi memastikan tak ada korban jiwa dalam insiden yang melibatkan dua kelompok massa ini.
"Kerusakan masih kami data, korban jiwa tidak ada, dan korban luka belum ada laporan," ujar Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Magelang Kombes Pol Ruruh Wicaksono, Minggu, dikutip dari Antara.
Mengenai kronologi, Ruruh mengatakan bahwa kericuhan bermula saat dua kelompok massa tersebut saling bersinggungan.
Awalnya, salah satu kelompok itu menggelar kegiatan di Kabupaten Magelang.
"Setelah kegiatan selesai, saat pulang, salah satu kelompok ini bersinggungan dengan kelompok yang lain, kemudian ada kesalahpahaman hingga terjadilah gesekan di lapangan," ucapnya.
Baca juga: Bentrokan di Muntilan, 11 Motor dan 3 Bangunan Rusak
Ruruh menuturkan, bentrokan bisa diatasi pada Minggu malam. Polisi juga akan membantu mediasi dua kelompok yang berselisih.
Sementara itu, Bupati Magelang Zaenal Arifin menuturkan, dua kelompok yang terlibat bentrok akan dimediasi pada Senin (16/10/2023).
"Intinya situasi dan kondusifitas yang kami kedepankan dulu, titik awal ini, sehingga sudah jalan, harapannya tidak terjadi lagi, dan besok kami mediasi untuk menyelesaikan," ungkapnya, dilansir dari Tribun Jogja, Minggu.
Video bentrok Muntilan ini beredar di media sosial. Dalam video tampak dua kubu saling serang menggunakan batu.
Baca juga: Kronologi Tawuran di Muntilan, Magelang, Polisi: Situasi Kondusif dan Dilakukan Mediasi
Sumber: Antara, TribunJogja.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.