Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beri Dukungan untuk Putri Ariani, SMKN 2 Kasihan Bantul Gelar Nobar America's Got Talent 2023

Kompas.com - 27/09/2023, 14:04 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Guru dan murid SMKN 2 Kasihan Bantul atau Sekolah Menengah Musik (SMM) Yogyakarta, akan nonton bareng (nobar) penampilan Putri Ariani di babak final America's Got Talent (AGT) 2023.

Kepala SMKN 2 Kasihan, Agus Suranto mengatakan, pihak sekolah mendapatkan informasi waktu babak final AGT 2023 dari Putri secara langsung.

"Rabu jam 08.00, pengumumannya besok. Untuk hari ini pembelajaran tetap berjalan, pagi ini anak-anak ada kelas terlebih dahulu," kata Agus saat ditemui di SMM, Rabu (27/9/2023).

Agus menjelaskan maksud dari sekolah menggelar nonton bersama adalah sebagai bentuk dukungan secara langsung kepada Putri.

Baca juga: Simon Cowell ke Putri Ariani: Semoga Kamu Bisa Mewujudkan Mimpi

Selain itu, tujuannya adalah untuk memberikan motivasi kepada siswa lain agar tetap berjuang meraih mimpinya.

"Saya berharap momentum ini tidak hanya menginspirasi tetapi juga diadopsi anak-anak lain yang punya potensi, tidak hanya di bidang musik," jelas dia.

Menurutnya, banyak anak-anak yang memiliki mimpi tetapi belum bisa mewujudkannya menjadi kenyataan. Karena, dalam mewujudkan mimpi dibutuhkan kerja keras dan perjuangan.

"Tidak banyak anak yang nggoceki (memegang) mimpi sampai titik darah penghabisan. Karena butuh jatuh bangun, jatuh bangun, jatuh lagi, jatuh lagi," ucapnya.

Ia berharap perjuangan Putri dalam ajang AGT 2023 sampai menembus babak final ini dapat diikuti oleh anak-anak seusia Putri, untuk mengangkat potensi diri masing-masing.

"Pesan-pesan ini (perjuangan Putri) ini bisa ditangkap generasi muda," kata dia.

Jika nanti Putri menang dalam ajang AGT 2023, menurut Agus, Putri tetap harus memenuhi kewajibannya sebagai murid SMM. Diketahui Putri bercita-cita untuk melanjutkan sekolah ke luar negeri.

"Kalau dia off, nilainya gak lengkap. Untuk kuliah di Julliard School gak mungkin dia (kalau nilai tidak lengkap), makanya dia harus sekolah," jelas dia.

Sementara itu salah satu teman Putri, Talitha akrab disapa Rei mengatakan dirinya bangga dengan capaian Putri saat ini.

Namun, dirinya tidak bisa menonton langsung Putri tampil secara langsung karena berbenturan dengan mata pelajaran mengingat dirinya yang sudah duduk di kelas 12.

"(Jika tidak ada pelajaran), pengin-pengin aja sih (menyaksikan Putri di Final AGT)," ungkapnya.

Baca juga: Puji Penampilan Putri Ariani di Final AGT 2023, Howie Mandel: Bakatmu adalah Kesempurnaan

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Tumpukan Sampah di Depo Pengok Yogyakarta, Ekonomi Warga Terdampak

Tumpukan Sampah di Depo Pengok Yogyakarta, Ekonomi Warga Terdampak

Yogyakarta
Bau Sampah Tercium hingga Radius 1 Km, Warga Kampung Pengok Geruduk Kantor DLH Kota Yogyakarta

Bau Sampah Tercium hingga Radius 1 Km, Warga Kampung Pengok Geruduk Kantor DLH Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Sayangkan Larangan 'Study Tour' di Sejumlah Daerah, PHRI Gunungkidul: Bisa Berdampak Luas

Sayangkan Larangan "Study Tour" di Sejumlah Daerah, PHRI Gunungkidul: Bisa Berdampak Luas

Yogyakarta
Beberapa Daerah Larang 'Study Tour', PHRI DIY: Apa Bedanya dengan Kunker?

Beberapa Daerah Larang "Study Tour", PHRI DIY: Apa Bedanya dengan Kunker?

Yogyakarta
Pegawai K2 Gunungkidul Minta Diangkat Jadi ASN, Sudah Mengabdi dan Sebagian Akan Pensiun

Pegawai K2 Gunungkidul Minta Diangkat Jadi ASN, Sudah Mengabdi dan Sebagian Akan Pensiun

Yogyakarta
Sumbu Filosofi Yogyakarta Miliki Potensi Bencana, Apa Saja?

Sumbu Filosofi Yogyakarta Miliki Potensi Bencana, Apa Saja?

Yogyakarta
 Mengenal Hewan Raja Kaya dan Maknanya dalam Kehidupan Masyarakat Jawa

Mengenal Hewan Raja Kaya dan Maknanya dalam Kehidupan Masyarakat Jawa

Yogyakarta
Luncurkan Indonesia Heritage Agency, Nadiem: Jadikan Museum dan Cagar Budaya Tujuan Wisata Edukasi

Luncurkan Indonesia Heritage Agency, Nadiem: Jadikan Museum dan Cagar Budaya Tujuan Wisata Edukasi

Yogyakarta
Dipecat dan Tak Diberi Uang Layak, Pria di Kulon Progo Curi Rp 35 Juta Uang Kantor

Dipecat dan Tak Diberi Uang Layak, Pria di Kulon Progo Curi Rp 35 Juta Uang Kantor

Yogyakarta
Sleman Masih Kekurangan Ribuan Hewan Kurban untuk Idul Adha

Sleman Masih Kekurangan Ribuan Hewan Kurban untuk Idul Adha

Yogyakarta
Keluarga Jadi Korban Keracunan Massal di Gunungkidul, Adrian: Makan Mi dan Daging

Keluarga Jadi Korban Keracunan Massal di Gunungkidul, Adrian: Makan Mi dan Daging

Yogyakarta
Optimalisasi Pembenahan Museum dan Cagar Budaya Melalui Indonesia Heritage Agency

Optimalisasi Pembenahan Museum dan Cagar Budaya Melalui Indonesia Heritage Agency

Yogyakarta
Diare Massal di Gunungkidul, 89 Warga Diduga Keracunan Makanan di Acara 1.000 Hari Orang Meninggal

Diare Massal di Gunungkidul, 89 Warga Diduga Keracunan Makanan di Acara 1.000 Hari Orang Meninggal

Yogyakarta
Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Siapkan Layanan Wisata Malam, Ini Jadwal dan Perinciannya...

Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Siapkan Layanan Wisata Malam, Ini Jadwal dan Perinciannya...

Yogyakarta
Pelajar di Sleman Dipukuli Saat Berangkat Sekolah, Polisi Sebut Pelaku Sudah Ditangkap

Pelajar di Sleman Dipukuli Saat Berangkat Sekolah, Polisi Sebut Pelaku Sudah Ditangkap

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com