Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minta Sumbangan Mengaku dari Ponpes Tangerang, 9 Warga Lampung Diamankan di Bantul

Kompas.com - 16/08/2023, 09:00 WIB
Markus Yuwono,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com- Sebanyak 9 orang warga Lampung, peminta sumbangan yang mengaku dari Pondok Pesantren Tangerang diamankan di Bantul, DI Yogyakarta. Diduga fiktif, seluruh hasil diserahkan ke masjid. 

Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana menyampaikan, peristiwa ini bermula saat laporan warga yang curiga terhadap dua orang yang datang meminta sumbangan di Padukuhan Mangir Lor, Kalurahan Sendangsari, Kapanewon Pajangan. 

Baca juga: Kantor Telkom Solo Disatroni Maling, Polisi Tangkap 2 Pelaku Residivis 5 Kali Aksi Pencurian

Warga yang curiga kemudian memfoto dua orang tersebut dan mengunggah di grup WhatsApp kampung.

Kemudian, salah seorang warga memberitahukan kepada petugas Polsek Pajangan. 

"Laporan warga masyarakat tersebut kemudian ditindaklanjuti oleh piket unit Reskrim Polsek Pajangan dengan mencari dan mengamankan kedua orang tersebut," kata Jeffry kepada wartawan melalui telepon Rabu (16/8/2023)

Dikatakannya, setelah diamankan, keduanya dimintai keterangan dan mengaku datang bersama tujuh orang. Ketujuh orang itu berada di Kapanewon Pandak, Bantul. 

Total ada 9 orang, yang 1 orang sebagai sopir sedangkan yang 8 orang pencari sumbangan yakni SP, MZ, ZN, FS, RP, YK, SZ, MH.

Baca juga: Pernah Tertangkap, Wanita Bercadar Nekat Mencuri Lagi dan Kali Ini Dipolisikan

Meski mengaku dari sebuah Ponpes di Tangerang, tetapi kesembilan orang ini beralamat KTP di Lampung. 

"Diduga fiktif, dari kedelapan pelaku terkumpul Rp 903.000," kata Jeffry. 

 

Jeffry mengatakan, hasil kesepakatan dengan warga, uang yang dikumpulkan peminta sumbangan itu kemudian dimasukkan ke kontak infak di masjid di Manukan, Sendangsari. 

Pihaknya mengimbau kepada pencari sumbangan tentang tata cara meminta sumbangan yang baik agar tidak melanggar peraturan dan tidak meresahkan warga masyarakat.

Masyarakat juga diimbau untuk berhati-hati saat menerima tamu orang tidak dikenal, termasuk dalih untuk sumbangan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Yogyakarta
Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Yogyakarta
Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Yogyakarta
Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Yogyakarta
Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Yogyakarta
Sampah Dibuang di Bekas Tambang Gunungkidul, Bupati Sleman: Bukan dari Jasa Pengangkutan Pemerintah

Sampah Dibuang di Bekas Tambang Gunungkidul, Bupati Sleman: Bukan dari Jasa Pengangkutan Pemerintah

Yogyakarta
Pupuk Harga Murah Dijual Keliling di Gunungkidul, Dinas Periksa Kualitasnya

Pupuk Harga Murah Dijual Keliling di Gunungkidul, Dinas Periksa Kualitasnya

Yogyakarta
Klarifikasi Dosen UPN Veteran Yogyakarta soal Dugaan Kekerasan Seksual

Klarifikasi Dosen UPN Veteran Yogyakarta soal Dugaan Kekerasan Seksual

Yogyakarta
Satu Truk Sampah Dibuang di Pinggir Jalan Imogiri Bantul

Satu Truk Sampah Dibuang di Pinggir Jalan Imogiri Bantul

Yogyakarta
Balon Udara Liar Mendarat di Bantul, Tersangkut di Pohon Sengon dengan Api Menyala

Balon Udara Liar Mendarat di Bantul, Tersangkut di Pohon Sengon dengan Api Menyala

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com