Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Timun di Bawah Rp 2.000 Per Kg, Petani Gunungkidul Cari Cara Kurangi Kerugian

Kompas.com - 21/07/2023, 15:24 WIB
Markus Yuwono,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Puluhan hektar lahan tanaman timun di Padukuhan Pampang, Kalurahan Pampang, Kapanewon Paliyan, Gunungkidul, DI Yogyakarta, telah memasuki masa panen. Namun, petani resah dengan tidak menentunya harga hasil panen mereka.

Seorang petani, Budi Susilo mengakui harga berbagai timun mengalami penurunan. Seperti tim baby yang saat ini harganya Rp 2.500 per kilogramnya. Padahal saat normal harganya Rp 4.000 sampai Rp 5.000 per kilogramnya.

Baca juga: Cek Harga Sembako di Pangandaran, Zulhas Sebut Telur dan Beras Lebih Mahal

Untuk timun biasa, harga idealnya Rp 3.000 per kilogramnya. Saat ini harganya di bawah Rp 2.000 per kilogramnya, dan bahkan tidak laku.

Sementara timun suri harga Rp 3.000 perkilogram saat di penjual atau tengkulak. Saat dijual normal harga Rp 5.000 per kilogram.

"Kondisi seperti ini saya kira karena ritme pasar, pasang surut sebenarnya. Bukan masalah anjlok, tapi turun drastis," kata Susilo saat dihubungi melalui telepon Jumat (21/7/2023).

Dia mengatakan saat ini bersama petani milenial Pampang menanam timun suri seluas 3.000 meter dengan kapasitas 15 ton. Selain itu, juga ditanam buah seluas sekitar 10 hektar dan sayur di atas 10 hektar.

Adapun untuk mengurangi kerugian, pihaknya menjual secara online dan membuat argowisata petik timun sendiri.

"Kita juga berencana membentuk komunitas khususnya holtikultura bekerja sama dengan pasar induk. Jadi harga kita lebih stabil dibandingkan melalui tengkulak," kata dia.

Ketua Gapoktan Umbulrejo, Ponjong Kasno menilai harga timun masih cenderung stabil dibandingkan dengan harga hortikultura yang lain.

"Timun masih mudah untungnya," kata Kasno.

Sementara Sekretaris Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul Raharjo Yuwono menyampaikan, untuk harga pasar hortikultura pihaknya tidak bisa berbuat banyak.

"Seperti saat ini bawang merah petani kita sebagian mulai panen. Nanti kalau daerah penghasil utama seperti Brebes, Jawa Tengah mulai panen harganya cenderung turun," kata Raharjo.

Dikatakannya, untuk saat ini harga timun biasa dari data di tingkat pedagang Rp 6.000 pe rkilogramnya. Untuk itu, pihaknya mendorong petani agar bisa tawar menawar dengan pedagang.

"Petani bisa mencoba ke pasar langsung. Mungkin harganya bisa lebih baik," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Sejarah Benteng Keraton Yogyakarta dan Bagian-bagian Bangunannya

Sejarah Benteng Keraton Yogyakarta dan Bagian-bagian Bangunannya

Yogyakarta
5 Pesan Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir untuk Jemaah Haji Indonesia

5 Pesan Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir untuk Jemaah Haji Indonesia

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Melihat Ratusan Mobil Kuno di Magelang, dari VW sampai Buick Riviera

Melihat Ratusan Mobil Kuno di Magelang, dari VW sampai Buick Riviera

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Libur Panjang, Jip Wisata Lava Tour Merapi Diserbu Wisatawan

Libur Panjang, Jip Wisata Lava Tour Merapi Diserbu Wisatawan

Yogyakarta
BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

Yogyakarta
Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Yogyakarta
Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Yogyakarta
Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Yogyakarta
Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com