Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Gempa Magnitudo 6 Bantul, 18 Rumah Retak dan Satu Kandang Roboh di Kulon Progo

Kompas.com - 01/07/2023, 10:15 WIB
Dani Julius Zebua,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Sebanyak 19 bangunan mengalami kerusakan di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, dampak gempa magnitudo 6 yang terjadi di Bantul.

Belasan bangunan itu berada di enam Kapanewon atau kecamatan, yakni enam bangunan di Wates, tiga di Panjatan, tiga di Kokap, empat di Kalibawang.

Selain itu juga dua di Galur dan satu rumah sakit di Lendah yang mengalami kerusakan ringan.

Baca juga: Gempa Bantul, Pasien RSUD dr Darsono Pacitan Ada yang MInta Pindah Kamar hingga Minta Pulang

“Kami telah menerima video dan foto. Hasil pengamatan lewat video dan foto itu diperkirakan bangunan mengalami kerusakan masih ringan. Terparah hanya tembok retak” kata Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kulon Progo, Joko Satyo Imam Nahrowi, Minggu (1/7/2023).

Mayoritas bangunan merupakan rumah tinggal. Beberapa rumah dilaporkan mengalami genting berjatuhan dan plafon jebol.

Satu dari belasan rumah itu ada bekas rumah kayu yang menjadi kandang. Kandang kayu itu roboh.

Kerusakan akibat gempa Magnitude 6 yang berpusat di laut Barat Daya Kabupaten Bantul. Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) melaporkan pusat gempa sekitar 86 kilometer dari Bantul atau 87 km dari Wates, Kulon Progo.

Tidak heran banyak kerusakan rumah di Kulon Progo.

“Bisa jadi warga di Kalibawang itu merasakan getaran lebih kuat ketimbang di Wates. Kalau melihat patahannya, maka Kalibawang itu tentu sangat terasa,” kata Joko.

BPBD Kulon Progo mengirim relawan ke berbagai lokasi yang dilaporkan terdapat kerusakan bangunan. Mereka dilengkapi logistik untuk disalurkan pada lokasi yang mengalami kerusakan berat.

“Kami harus kaji cepat dan melaporkan secepatnya untuk memasikan perlu tidaknya tindak lanjut (bantuan) dari pemerintah,” kata Joko.

Joko mengungkapkan, pendataan masih berjalan. Bisa saja ke depan masih ada rumah dan bangunan yang terdampak gempa semalam.

“Kami masih menunggu perkembangan laporan masyarakat dan relawan,” Kata Joko.

Baca juga: Update Dampak Gempa Bantul, Sembilan Korban Luka, Satu Meninggal, Ratusan Rumah Rusak di DIY

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Yogyakarta
Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Yogyakarta
Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Yogyakarta
May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

Yogyakarta
Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Yogyakarta
'May Day', Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

"May Day", Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Kronologi Demo Warga di Pendapa Bupati Banjarnegara Ricuh, 12 Orang Luka-luka

Kronologi Demo Warga di Pendapa Bupati Banjarnegara Ricuh, 12 Orang Luka-luka

Yogyakarta
Buka Pendaftaran Pilkada, Demokrat Gunungkidul Ingin Ada Calon Perempuan

Buka Pendaftaran Pilkada, Demokrat Gunungkidul Ingin Ada Calon Perempuan

Yogyakarta
Arti 3 Semboyan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Trilogi yang Dicetuskan Bapak Pendidikan Indonesia

Arti 3 Semboyan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Trilogi yang Dicetuskan Bapak Pendidikan Indonesia

Yogyakarta
Soal Langkah Setelah Pilpres, Mahfud MD: Ya Kita Lihat, Semua Perkembangan Kan Dinamis

Soal Langkah Setelah Pilpres, Mahfud MD: Ya Kita Lihat, Semua Perkembangan Kan Dinamis

Yogyakarta
Soal Tewasnya Brigadir RAT, Mahfud MD: Informasi yang Bisa Dibuka ke Publik Jangan Ditutupi

Soal Tewasnya Brigadir RAT, Mahfud MD: Informasi yang Bisa Dibuka ke Publik Jangan Ditutupi

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com