Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Pria Tengok Pekarangan dan ODGJ di Gunungkidul Jadi Korban Hoaks Kabar Penculikan Anak

Kompas.com - 30/01/2023, 12:45 WIB
Markus Yuwono,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Polisi mengimbau kepada masyarakat untuk tidak terpancing hoaks aksi penculikan anak, karena sudah terjadi dua kali salah paham terkait kasus penculikan. Warga diminta tetap waspada dan menjaga anaknya dengan baik.

Kasi Humas Polres Gunungkidul, AKP Suryanto menyampaikan, ada seorang pria, LM (58), warga kecamatan Saradan, Madiun, Jawa Timur nyaris menjadi korban amuk massa di Padukuhan Danggolo, Kalurahan Krambilsawit, Kapanewon Saptosari. Minggu (29/1/2023). Pria yang akhirnya diketahui mengidap penyakit kejiwaan ini, sempat dituduh penculik anak.

Warga sempat mengamankan dan nyaris dihakimi warga. Akhirnya LM diamankan di Mapolsek Saptosari, dan dikoordinasikan dengan pihak keluarga.

Baca juga: Ramai Pesan Berantai Penculikan Anak di Palembang, Polisi Pastikan Hoaks

"Sempat dikira penculik, setelah dilakukan penyidikan dan dilakukan komunikasi dengan perangkat diketahui yang bersangkutan ODGJ," kata Suryanto saat dihubungi Kompas.com, Senin (30/1/2023).

Kejadian kedua di Kalurahan Gari, Kapanewon Wonosari, dan ternyata peristiwa itu hanya kesalahpahaman. Informasi upaya penculikan dua anak saat sedang memancing tersebar melalu berbagai grup media sosial, Sabtu (28/1/2023).

"Warga di situ (Gari) yang merantau jarang pulang, ngecek lahan miliknya sendiri dikira penculik," kata Suryanto.

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak langsung menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya. Selain itu mengimbau kepada masyarakat untuk tetap memberikan pengawasan saat anaknya sedang bermain di luar rumah.

"Beredar informasi tentang penculikan anak di wilayah Gunungkidul dapat kami pastikan tidak benar," kata dia.

Sebelumnya, beredar pesan berantai tentang informasi kasus upaya penculikan anak di Kalurahan Gari, Kapanewon Wonosari, Gunungkidul. Ternyata peristiwa itu hanya kesalahpahaman.

Baca juga: Beredar Isu Percobaan Penculikan Anak di Purworejo, Polisi: Itu Hoaks

Informasi upaya penculikan dua anak yang sedang memancing anak tersebar melalu berbagai grup media sosial. Sabtu (28/1/2023).

Kapolsek Wonosari, Kompol Edi Purnomo mengatakan, sudah melakukan klarifikasi terkait informasi yang beredar di masyarakat itu. Sejumlah pihak dimintai keterangan mulai dari warga hingga lurah.

"Memang sempat heboh. Ternyata setelah dicek hanya bersumber dari katanya. Jadi, kalau ada informasi disaring dahulu, sebab kalau langsung bereaksi malah bisa menimbulkan berita kurang baik di masyarakat," kata Edi saat dihubungi wartawan melalui telepon Minggu (29/1/2023).

"Jadi Informasi itu (kasus upaya penculikan) itu tidak benar," kata dia.

Namun demikian, pihaknya mengimbau kepada warga untuk tetap waspada mengenai potensi kejahatan atau aksi kriminalitas.

Baca juga: Viral Foto Anak Korban Penculikan Diambil Organnya di Depok, Bareskrim: Hoaks!

"Tetap waspada, dan memberikan pengawasan kepada anak. Tidak hanya kriminal tetapi juga perhatian itu penting untuk keselamatan dan perkembangan anak," kata dia.

Lurah Gari, Widodo mengakui sempat ada kabar upaya penculikan di wilayahnya. Namun setelah dilakukan klarifikasi informasi itu tersebut tidak benar.

“Sudah dicek ternyata orang yang disangka (akan menculik) merupakan bekas warga Gari sehabis menjenguk ibunya yang sakit. Kemudian datang melihat perkarangan yang dimiliki,” kata Widodo.

Dugaan ini muncul karena ada mobil yang diparkir dengan pintu terbuka di ladang. Saat bersamaan ada dua anak memancing. Saat ibunya memanggil, mobil itu pergi.

"Saat si ibu memanggil anaknya meminta pulang, pengendara mobil ini juga pergi sehingga munculah dugaan tersebut,” kata Widodo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com