Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Magelang Mencuri di Toko Kelontong Kulon Progo, Tertangkap di Sleman, Aksinya Ambil HP Terekam CCTV

Kompas.com - 12/01/2023, 15:05 WIB
Dani Julius Zebua,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Polisi menangkap pencuri handphone di sebuah toko kelontong pada Pedukuhan Duwet II, Kalurahan Banjarharjo, Kapanewon Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Pelaku merupakan pemuda asal Kecamatan Candimulyo, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Pemuda itu mengaku sebagai ADH (23), tidak bekerja.

“Kami telah mengamankan pelaku (ADH) saat berada di Tempel, Sleman,” kata Kasi Humas Polres Kulon Progo, IPTU Triatmi Noviartuti (Novi) melalui pesan, Kamis (12/1/2023).

Baca juga: Aksi Eks Karyawan Bobol Minimarket di Buleleng Terekam CCTV, Terlihat Curi Uang dan Rokok

Penampilannya menyolok dengan rambut semir coklat keemasan terang. Pemuda itu nekat masuk toko kelontong SCR Duwet II yang juga rumah korbannya pada Senin, 26 Desember 2022, pukul 10.15 WIB.

Surati, pemilik rumah, ketika itu sedang mengasuh anak dari keponakannya. Ia tinggal sendiri di rumah, namun bersebelahan dengan rumah-rumah keluarga dan orangtuanya.

"Toko Surati ini berada di pinggir jalan kabupaten yang mengarah ke Jembatan Duwet. Jalan ini merupakan jalan alternatif orang dari Wonosobo, Temanggung dan Magelang yang ingin ke Yogyakarta," kata Dukuh (kepala dusun) Duwet II, M Kharir.

Pelaku terpergok Surati saat keluar toko. Ketika ditanya, pelaku mengaku berniat beli bahan bakar Pertamax.

Korban mengatakan bahwa Pertamax sedang habis. ADH lantas pergi begitu saja ke arah jalan nasional.

Surati menyadari HP-nya hilang saat berniat memakai handphone. Kedua HP itu OPPO A55 yang berada dalam kamar dan OPPO A3s yang sedang di-charge pada rak dalam toko.

Baca juga: Seratusan Barrier Besi Dishub Solo Raib, Komplotan Maling Terekam CCTV Gunakan Bak Terbuka Pelat Merah

Surati tidak menemukan kedua HP. Ia meyakini seseorang telah mencuri kedua HP itu. Korban memeriksa CCTV.

Tampak jelas dalam rekaman kamera pengawas seorang pemuda rambut semir, kaos merah bata, celana pendek dan tas selempang di dada.

Ia leluasa masuk ke dalam toko dan mengambil HP yang sedang dicas pada rak di balik etalase. Satu HP lagi diambil di bagian dalam rumah.

Baca juga: Curi Motor Penjaga Sekolah di Jombang, Aksi 2 Pencuri Terekam CCTV

Pelaku beraksi cepat lantas segera pergi usai mengambil HP. “Korban melaporkan hal ini ke polisi. Ia mengaku rugi Rp 4.000.000,” kata Novi.

Korban tidak mengetahui motor dan siapa pelaku. Polisi menyelidiki tersangka lewat rekaman kamera pengawas.

Dua pekan pencarian, Reserse Polsek Kalibawang menangkap ADH sedang nongkrong di POM Bensin Gendol, Tempel, Sleman, Rabu (11/1/2023). Polisi menemukan OPPO A55 milik korban masih dipegang pelaku. Pemuda ini mengakui semua perbuatannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Duka Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Lebaran Kemarin Tak Sempat Pulang...

Duka Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Lebaran Kemarin Tak Sempat Pulang...

Yogyakarta
Sejumlah Daerah Larang 'Study Tour', Pemda DIY Yakin Tak Pengaruhi Kunjungan Wisata

Sejumlah Daerah Larang "Study Tour", Pemda DIY Yakin Tak Pengaruhi Kunjungan Wisata

Yogyakarta
Ditemukan Selamat, 2 Nelayan Gunungkidul Disambut Tangis Haru Keluarga

Ditemukan Selamat, 2 Nelayan Gunungkidul Disambut Tangis Haru Keluarga

Yogyakarta
Hilang 2 Hari, Nelayan Ditemukan Terombang-ambing karena Mesin Kapal Rusak

Hilang 2 Hari, Nelayan Ditemukan Terombang-ambing karena Mesin Kapal Rusak

Yogyakarta
Kapal Karam, Nelayan di Gunungkidul Kirim Video kepada Petugas Minta Pertolongan

Kapal Karam, Nelayan di Gunungkidul Kirim Video kepada Petugas Minta Pertolongan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Yogyakarta
Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Yogyakarta
Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Malam Cerah Berawan

Yogyakarta
Bantul dan Yogyakarta Kerja Sama Olah Sampah, Sultan: Semoga UMKM Tumbuh

Bantul dan Yogyakarta Kerja Sama Olah Sampah, Sultan: Semoga UMKM Tumbuh

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok :Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok :Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com