Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Menuju Tempat Tinggal Calon Istri Kaesang Pangarep Diaspal, Ini Tanggapan Warga

Kompas.com - 12/11/2022, 19:47 WIB
Wijaya Kusuma,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pengerjaan pengaspalan Jalan Lombok yang menuju kediaman calon istri Kaesang Pangarep di Purwosari, Sinduadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, telah selesai.

Proses pengerjaan pengaspalan ini dimulai pada 7 November 2022 dan selesai pada 10 November 2022.

Sebelumnya Jalan Lombok ini menggunakan konblok. Kemudian jalan ini diaspal dari sebelah Selatan kediaman Erina Gudono hingga Jalan Kaliurang.

Warga sekitar pun turut merasakan jalan yang halus setelah diaspal. Hal ini disampaikan oleh Andika Prasetya (37), warga RT 003, Purwosari, Sinduadi, Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman.

Baca juga: Jalan di Sekitar Rumah Erina Gudono Diaspal, Habiskan APBD Kabupaten Sleman Sebesar Rp 193 Juta

Andika Prasetya mengatakan, pengaspalan cukup membantu karena jalan semakin halus untuk dilalui.

"Jalan diaspal sebenarnya lumayan membantu sih. Ya istilahnya menjadi lebih halus, walaupun hanya sebagian," ujar Andika, saat ditemui, pada Sabtu (12/11/2022).

Andika menyampaikan, jalan aspal yang halus, juga menjadi area bermain sepatu roda anaknya.

Andika mengajak bermain sepatu roda pada pagi hari saat jalan masih sepi dari kendaraan.

"Anak-anak lumayan, jadi media sepatu roda juga bisa. Ya pagi, saat jalan masih sepi," ucap dia.

Meski senang jalan sudah halus, namun Andika juga menyimpan kekhawatir. Jalan yang halus, ditakutkan membuat pengendara yang melintas akan lebih kencang.

"Yang ditakutkan sekarang, karena jadi jalan utama jadi banyak yang ngebut," ujar dia.

Andika berharap ke depanya pengaspalan jalan bisa menyeluruh. Sebab, saat ini pengaspalan hanya sebagian saja.

Baca juga: Jelang Pernikahannya, Erina Gudono Pesan 53 Hamper Bridesmaid, Diberikan ke Siapa Saja?

Di sisi lain, Andika juga belum mengetahui mengenai perawatan jalan ke depannya seperti apa.

"Pertimbangan warga kan itu sesaat diawal, nanti untuk perawatan ke depan akan bagaimana, karena dari wilayah RT kan hanya sebagian yang tercover," beber dia.

Andika mengatakan, sebelumnya Jalan Lombok menggunakan paving konblok. Sehingga perawatanya lebih mudah.

Sedangkan saat ini sudah diaspal. Sementara perawatan untuk jalan aspal, tentu berbeda dengan koblok.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Museum Mini Sisa Hartaku di Yogyakarta: Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Mini Sisa Hartaku di Yogyakarta: Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Yogyakarta
Enggan Komentar soal Pilkada, Pj Walkot Yogyakarta: Saya Sendiko Dawuh

Enggan Komentar soal Pilkada, Pj Walkot Yogyakarta: Saya Sendiko Dawuh

Yogyakarta
Bus Rombongan Halalbihalal Ditabrak Truk di Kulon Progo, Penumpang: Padahal Sejam Lagi Sampai

Bus Rombongan Halalbihalal Ditabrak Truk di Kulon Progo, Penumpang: Padahal Sejam Lagi Sampai

Yogyakarta
Mobil Rumput Adu Banteng dengan 2 Motor, 1 Orang Tewas

Mobil Rumput Adu Banteng dengan 2 Motor, 1 Orang Tewas

Yogyakarta
Pemerintah DIY Pastikan Ganti Penjabat Bupati Kulon Progo dan Wali Kota Yogyakarta

Pemerintah DIY Pastikan Ganti Penjabat Bupati Kulon Progo dan Wali Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Truk Tabrak Bus Rombongan Halalbihalal, 2 Tewas, 10 Luka-luka

Truk Tabrak Bus Rombongan Halalbihalal, 2 Tewas, 10 Luka-luka

Yogyakarta
Anak Amien Rais Ikut Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui DPC PKB Kota Yogyakarta

Anak Amien Rais Ikut Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui DPC PKB Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Polemik UKT di UGM dan Pentingnya Mengawal Kebijakan...

Polemik UKT di UGM dan Pentingnya Mengawal Kebijakan...

Yogyakarta
TPA Regional Piyungan Ditutup, Bantul Klaim Siap Mengelola Sampah

TPA Regional Piyungan Ditutup, Bantul Klaim Siap Mengelola Sampah

Yogyakarta
KPU Bantul Tetapkan 45 Nama Caleg Terpilih, Berikut Daftar Namanya

KPU Bantul Tetapkan 45 Nama Caleg Terpilih, Berikut Daftar Namanya

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Terapkan Strategi Bermain Dakon untuk Antisipasi Penumpukan Sampah

Pemkot Yogyakarta Terapkan Strategi Bermain Dakon untuk Antisipasi Penumpukan Sampah

Yogyakarta
Mahasiswa yang Meninggal Usai Latihan Bela Diri Alami Luka di Usus, Diduga Akibat Tendangan

Mahasiswa yang Meninggal Usai Latihan Bela Diri Alami Luka di Usus, Diduga Akibat Tendangan

Yogyakarta
Rumah di Klaten Terbakar Saat Pemiliknya Shalat Jumat, Diduga Akibat Korsleting 'Charger' HP

Rumah di Klaten Terbakar Saat Pemiliknya Shalat Jumat, Diduga Akibat Korsleting "Charger" HP

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com