Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPDB SMA/SMK Ditutup, SMK di Kulon Progo Kekurangan Murid

Kompas.com - 30/06/2022, 21:54 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA/SMK di DI Yogyakarta (DIY) telah ditutup hari ini, Kamis (30/6/2022).

Berdasarkan informasi yang diperoleh Kompas.com, beberapa SMK di kawasan pinggiran DIY mengalami kekurangan murid karena jurusan yang disediakan sekolah kurang peminat.

Baca juga: Ada Sekolah Kurang Murid, Kepala BKKBN Soroti Keberhasilan Program KB

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY Didik Wardaya mengatakan, ada dua SMK yang mengalami kekurangan murid.

"SMK itu di Kokap kurang, jurusan kriya batik dan tekstil masih kurang. Lalu SMK Purwosari jurusan video juga kurang," katanya saat dihubungi Kamis (30/6/2022).

Didik menuturkan, jika berbicara keseluruhan, rata-rata SMA/SMK di DIY sudah terpenuhi muridnya.

Dia mendasarkan pada data jumlah total pendaftar mencapai 37.000-an. "SMK itu yang mendaftar sekitar 20 ribuan dan yang SMA sekitar 17 ribuan," katanya.

Untuk jenjang SMA, sambung Didik, ada satu sekolah yang mengalami kekurangan murid, yaitu di SMA Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo. "Tahun ini masih di Samigaluh (kurang). Tadi saya cek masih minus," katanya.

Didik menjelaskan, bagi sekolah yang kekurangan murid maka sistem pendaftaran akan menarik siswa yang terdekat dari sekolah untuk mengisi kursi yang kosong.

"Proses penataan menarik anak dari zona terdekat, itu dari sisi jarak urutan 4, 5, 6 dari titik desa dari sekolah tersebut," kata Didik.

Menurutnya, yang menjadi permasalahan adalah apakah siswa yang ditarik untuk masuk ke sekolah yang kekurangan murid itu mau untuk masuk atau tidak, mengingat jarak dari rumah murid yang cukup jauh.

"Permasalahannya mau atau tidak karena jaraknya agak jauh," ucapnya.

Baca juga: SMA Negeri di Lebak Kekurangan Murid, Guru Door To Door ke Rumah Warga

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hardiknas, Haedar Nashir: Pendidikan Bukan Pabrik Pencipta Robot

Hardiknas, Haedar Nashir: Pendidikan Bukan Pabrik Pencipta Robot

Yogyakarta
Tarif Pariwisata di Bantul Naik mulai 1 Mei, Sekian Besarannya

Tarif Pariwisata di Bantul Naik mulai 1 Mei, Sekian Besarannya

Yogyakarta
PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Yogyakarta, Baru Satu Orang yang Ambil Formulir Pendaftaran

PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Yogyakarta, Baru Satu Orang yang Ambil Formulir Pendaftaran

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Yogyakarta
Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Yogyakarta
Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Yogyakarta
May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

Yogyakarta
Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Yogyakarta
'May Day', Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

"May Day", Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com