Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bryan Yoga Kusuma Dianiaya di Parkiran Holywings, 2 Anggota Polisi Segera Disidang Etik

Kompas.com - 06/06/2022, 12:28 WIB
Dita Angga Rusiana

Editor

KOMPAS.com - Dua anggota Kepolisian Resor (Polres) Sleman dipastikan akan menjalani sidang Kode Etik Profesi Polri (KEPP). Hal ini menyusul adanya pelanggaran dalam kasus dugaan penganiayaan terhadap Bryan Yoga Kusuma di kafe Holywings, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sabtu (4/6/2022).

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda DI Yogyakarta Kombes Pol Yuliyanto mengatakan, dua anggota kepolisian yang melanggar itu diketahui berinisial AR dan LV. Keduanya merupakan anggota polisi yang bertugas di Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sleman.

"Dalam waktu dekat anggota yg terlibat akan dilakukan sidang KEPP," katanya dikutip dari Kompas TV, Minggu (5/6/2022).

Baca juga: Bryan Yoga Kusuma Dianiaya di Parkiran Holywings, 2 Polisi Terbukti Lakukan Pelanggaran

Dia mengatakan bahwa temuan adanya pelanggaran setelah dilakukan pemeriksaan terhadap 17 saksi yang mengetahui peristiwa pengeroyokan tersebut.

"Subdit Paminal melakukan pemeriksaan sebanyak 17 orang yang di duga mengetahui peristiwa (pengroyokan) itu. Kemudian melakukan gelar terhadap perkara dan telah disimpulkan sementara bahwa ada pelanggaran yang dilakukan oleh dua orang anggota," ujarnya.

Namun demikian, Yuliyanto belum menjelaskan bentuk pelanggaran etik yang dilakukan oleh dua anggota tersebut.

Diberitakan sebelumnya, seorang pria bernama Bryan Yoga Kusuma menjadi korban penganiayaan di depan parkiran Holywings di Jalan Magelang, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Perwakilan keluarga, Anung Prajotho menceritakan, awalnya Bryan bersama temanya yakni Albert Wijaya, Aprio Rabadi, Yogi Adhika Pratistha, dan Irawan pada Jumat 3 Juni 2022 sekitar pukul 23.30 WIB mengunjungi Holywings di Jalan Magelang.

Pada Sabtu, 4 Juni 2022, sekitar pukul 02.00 WIB, Bryan diprovokasi oleh seseorang berinisial C hingga berujung perkelahian.

"Saat perkelahian, Bryan Yoga Kusuma dihajar kurang lebih selama satu jam oleh sekitar 20 orang, dan ada juga oknum polisi yang terlibat," ungkap Anung.

Setelah keadaan agak kondusif, Bryan dan Albert diberikan jalan tengah menyelesaikan masalah dengan C dan L di Polres Sleman.

"Saat berada di Polres, Bryan dan Albert terus mendapatkan siksaan dan pukulan," tuturnya. Pada saat itu Albert meminta pertolongan kepada polisi lain yang berada di polres. Namun mereka tidak memberikan pertolongan. Saat itu, identitas dan ponsel milik Albert serta Bryan disita oleh pihak kepolisian.

"Pihak keluarga tidak mengetahui peristiwa ini, sampai ada pemberitahuan dari Albert pada pukul 07.00 WIB hari Sabtu, 4 Juni 2022 bahwa Bryan sedang mendapatkan perawatan intensif di RSUD Sleman," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Antisipasi Konvoi Kelulusan, Polres Bantul Siagakan Ratusan Personel, Tindakan Tegas Disiapkan

Antisipasi Konvoi Kelulusan, Polres Bantul Siagakan Ratusan Personel, Tindakan Tegas Disiapkan

Yogyakarta
Sakit, Mantan Bupati Bantul Suharsono Meninggal Dunia

Sakit, Mantan Bupati Bantul Suharsono Meninggal Dunia

Yogyakarta
Pengunjung Pantai Watulawang Gunungkidul Tewas Terseret Ombak

Pengunjung Pantai Watulawang Gunungkidul Tewas Terseret Ombak

Yogyakarta
Viral, Cahaya Hijau di Langit Yogyakarta

Viral, Cahaya Hijau di Langit Yogyakarta

Yogyakarta
Tuai Kecaman, Pendaki yang Nyalakan 'Flare' di Puncak Gunung Andong Diburu Polisi

Tuai Kecaman, Pendaki yang Nyalakan "Flare" di Puncak Gunung Andong Diburu Polisi

Yogyakarta
Penuhi Nazar karena Prabowo Menang Pemilu, Tiga Warga Gunungkidul Jalan Kaki ke Jakarta

Penuhi Nazar karena Prabowo Menang Pemilu, Tiga Warga Gunungkidul Jalan Kaki ke Jakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjamg Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjamg Hari

Yogyakarta
Museum Mini Sisa Hartaku di Yogyakarta: Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Mini Sisa Hartaku di Yogyakarta: Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Yogyakarta
Enggan Komentar soal Pilkada, Pj Walkot Yogyakarta: Saya Sendiko Dawuh

Enggan Komentar soal Pilkada, Pj Walkot Yogyakarta: Saya Sendiko Dawuh

Yogyakarta
Bus Rombongan Halalbihalal Ditabrak Truk di Kulon Progo, Penumpang: Padahal Sejam Lagi Sampai

Bus Rombongan Halalbihalal Ditabrak Truk di Kulon Progo, Penumpang: Padahal Sejam Lagi Sampai

Yogyakarta
Mobil Rumput Adu Banteng dengan 2 Motor, 1 Orang Tewas

Mobil Rumput Adu Banteng dengan 2 Motor, 1 Orang Tewas

Yogyakarta
Pemerintah DIY Pastikan Ganti Penjabat Bupati Kulon Progo dan Wali Kota Yogyakarta

Pemerintah DIY Pastikan Ganti Penjabat Bupati Kulon Progo dan Wali Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com