Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda DI Yogyakarta Gelar Rekonstruksi Penganiayaan di Seturan Sleman yang Tewaskan 2 Mahasiswa

Kompas.com - 03/06/2022, 16:13 WIB
Wijaya Kusuma,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda DI Yogyakarta mengelar rekonstruksi peristiwa penganiayaan di Seturan, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, yang menewaskan dua orang mahasiswa.

Dalam rekonstruksi tersebut, tersangka utama YF (25) memeragakan sebanyak 21 adegan.

Kasubdit Jatanras Polda DIY AKBP William mengatakan, rekonstruksi kasus penganiayaan di Seturan dilaksanakan pada Kamis (2/6/2022). Rekonstruksi dilakukan di Mapolda DIY.

Baca juga: Polisi Periksa 11 Saksi Terkait Kasus Dugaan Penganiayaan hingga Satu Orang Pelajar Tewas

"Dilaksanakan pada pukul 16.00 WIB sampai dengan pukul 19.00 WIB," ujar William dalam rilis yang diterima Kompas.com, Jumat (3/6/2022).

Hadir dalam rekonstruksi penyidik Ditreskrimum Polda DIY, Kejaksaan, pengacara dari pihak korban dan tersangka YF. Selain itu, turut pula hadir perwakilan dari rekan-rekan korban.

William menjelaskan, pada pelaksanaan rekonstruksi tersangka utama YF (25 tahun) memeragakan sebanyak 21 adegan.

Sedangkan korban diperankan oleh dua personel Ditreskrimum Polda DIY.

Kegiatan rekonstruksi, lanjut William, dilakukan guna memperjelas peristiwa kasus penganiayaan yang terjadi di Seturan pada 8 Mei 2022.

"Kemudian kami akan segera merampungkan berkas penyidikan lalu segera kami kirim ke kejaksaan untuk proses tahap 1," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, dua orang berinisial DS (22) warga Pematang Siantar, Sumatera Utara, dan TIP (29), warga Bangka Belitung, tewas setelah menjadi korban penganiayaan di Seturan, Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta.

Peristiwa penganiayaan terjadi pada Minggu (8/5/2022) sekitar pukul 01.00 WIB ini. Kedua korban mengalami luka tusukan. 

Tim gabungan Polda, yang terdiri dari personel Jatanras dan Polres Sleman, berhasil mengamankan pelaku berinisial YF (25) pada Senin (9/5/2022).

Baca juga: Polisi Tangkap 8 Pelaku Penganiayaan yang Tewaskan Anggota Pencak Silat di Bandung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Yogyakarta Kembali Komunikasi dengan Warga Piyungan untuk Bangun TPST

Pemkot Yogyakarta Kembali Komunikasi dengan Warga Piyungan untuk Bangun TPST

Yogyakarta
Masih Banyak Jalan Rusak, Pemkab Gunungkidul Ajukan Perbaikan ke Pemerintah Pusat

Masih Banyak Jalan Rusak, Pemkab Gunungkidul Ajukan Perbaikan ke Pemerintah Pusat

Yogyakarta
YIA Jadi Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng dan DIY, Sultan Harap Penerbangan Ditambah

YIA Jadi Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng dan DIY, Sultan Harap Penerbangan Ditambah

Yogyakarta
Soal Pj Kepala Daerah Maju Pilkada, Sultan: Perlu Dipertimbangkan, 'Rasah Kesusu'

Soal Pj Kepala Daerah Maju Pilkada, Sultan: Perlu Dipertimbangkan, "Rasah Kesusu"

Yogyakarta
Hardiknas, Haedar Nashir: Pendidikan Bukan Pabrik Pencipta Robot

Hardiknas, Haedar Nashir: Pendidikan Bukan Pabrik Pencipta Robot

Yogyakarta
Tarif Pariwisata di Bantul Naik mulai 1 Mei, Sekian Besarannya

Tarif Pariwisata di Bantul Naik mulai 1 Mei, Sekian Besarannya

Yogyakarta
PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Yogyakarta, Baru Satu Orang yang Ambil Formulir Pendaftaran

PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Yogyakarta, Baru Satu Orang yang Ambil Formulir Pendaftaran

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Yogyakarta
Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Yogyakarta
Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Yogyakarta
May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com