Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Desa di Kabupaten Demak Tunda Pemungutan Suara Pemilu 2024

Kompas.com - 12/02/2024, 22:10 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Pemungutan suara Pemilu 2024 di sembilan desa yang masuk wilayah Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah (Jateng), terpaksa ditunda.

Sembilan desa itu yakni Wonoketingal, Cangkringrembang, Cangkring, Undaan Kidul, Undaan Lor, Ngemplikwetan, Wonorejo, Karanganyar, dan Ketanjung.

Proses pemungutan dan penghitungan suara tidak mungkin dilakukan pada Rabu (14/2/2024) lantaran dampak banjir yang menerjang kesembilan desa tersebut.

Warga dari sembilan desa itu kini masih mengungsi ke berbagai wilayah, termasuk ke Kabupaten Kudus, Jateng.

Baca juga: Demi Bisa Ikut Nyoblos, Siswa SMA di Klaten Serbu Disdukcapil

"Posisi mereka (warga kesembilan desa) itu tercerai berai," kata Ketua KPU Kabupaten Demak, Siti Ulfaati, Senin (12/2/2024), dikutip dari TribunJateng.com.

"Kalau dari data kami, ada 108 TPS dan sekitar 26.000 pemilih yang terdampak banjir," sambungnya.

Siti mengaku, pihaknya kini telah berkoordinasi dengan KPU Jateng, pemerintah kabupaten (Pemkab), serta saksi dari tiap pasangan calon (Paslon), untuk menunda pemungutan suara di kesembilan desa tersebut.

"Saat ini kotak pemilihan masih di KPU Kabupaten Demak, kami belum berani menurunkan ke tingkat kecamatan," ujar Siti.

"Mengingat banjirnya mencapai lebih dari 1 meter, jadi tidak memungkinkan kami letakkan di sana," jelasnya.

Baca juga: Distribusi Logistik Pemilu di Kendawangan Kalbar Gunakan Kapal Nelayan 3 Jam Perjalanan

Terkait jadwal pengganti, dia mengungkapkan, pihaknya belum bisa memastikan lantaran masih harus melakukan pemetaan penyebaran pengungsi dari sembilan desa terdampak banjir.

"Kalau dari peraturan, paling lambat 10 hari yakni 24 Februari 2024," ucap Siti.

"Hanya ada 50 titik pengungsian, jadi kami harus berhitung dari 26.000 suara itu di mana saja, baru bisa ditetapkan jadwal," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul "BREAKING NEWS, 9 Desa di Demak Tunda Pemungutan Suara Pemilu 2024"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Yogyakarta
Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Yogyakarta
Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Yogyakarta
Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Yogyakarta
Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Yogyakarta
Sampah Dibuang di Bekas Tambang Gunungkidul, Bupati Sleman: Bukan dari Jasa Pengangkutan Pemerintah

Sampah Dibuang di Bekas Tambang Gunungkidul, Bupati Sleman: Bukan dari Jasa Pengangkutan Pemerintah

Yogyakarta
Pupuk Harga Murah Dijual Keliling di Gunungkidul, Dinas Periksa Kualitasnya

Pupuk Harga Murah Dijual Keliling di Gunungkidul, Dinas Periksa Kualitasnya

Yogyakarta
Klarifikasi Dosen UPN Veteran Yogyakarta soal Dugaan Kekerasan Seksual

Klarifikasi Dosen UPN Veteran Yogyakarta soal Dugaan Kekerasan Seksual

Yogyakarta
Satu Truk Sampah Dibuang di Pinggir Jalan Imogiri Bantul

Satu Truk Sampah Dibuang di Pinggir Jalan Imogiri Bantul

Yogyakarta
Balon Udara Liar Mendarat di Bantul, Tersangkut di Pohon Sengon dengan Api Menyala

Balon Udara Liar Mendarat di Bantul, Tersangkut di Pohon Sengon dengan Api Menyala

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com