Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Polisi di Solo Kepung dan Tangkap Penusuk Wanita di Hotel

Kompas.com - 15/10/2023, 12:54 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - DA (19), seorang pria asal Sukoharjo, Jawa Tengah, nekat menusuk wanita teman kencannya berinisial D (24), warga Sumatera Selatan.

Penusukan terjadi di sebuah hotel di Kota Solo, pada Jumat (11/10/2023) pukul 11.30 Wib.

Akibatnya, korban alami luka di bagian leher dan terpaksa jalani perawatan di RS PKU Muhammadiyah Solo.

Di hadapan polisi, DA mengaku sempat berhubungan badan dengan korban. Setelah itu muncul niat untuk menguasai harta korban.

Baca juga: Sembunyi di Plafon Hotel, Penusuk Wanita di Solo Diberi 10 Menit agar Serahkan Diri

"Mereka melakukan hubungan seksual. Lalu, tersangka ke kamar mandi setelah itu menunggu kelengahan korban dan terjadilah peristiwa kemarin," jelas Kapolres Kota Solo Kombes Iwan Saktiadi, Sabtu (14/10/2023).

Usai mendapat laporan itu, polisi pun segera mengamankan DA dan digelandang ke Polresta Solo untuk dimintai keterangan.

Baca juga: Tusuk Leher Wanita di Hotel Solo, Pelaku Sempat Berhubungan Seksual dan Ingin Curi Barang Korban

Sembunyi di plafon

Penangkapan pelaku berlangsung dramatis. Saat polisi tiba di hotel, pelaku sempat bersembunyi di plafon kamar mandi.

Pelaku akhirnya tak berkutik usai polisi mengepung dan meminta DA menyerahkan diri.

"Pada saat itu juga kami menangkap pelaku," ucap Iwan, Jumat (13/10/2023).

"Sempat kita ultimatum sekitar 10 menit untuk kita menyerahkan diri dan turun dan menjalani pemeriksaan di Polresta Solo," tambahnya. 

Kenal di medsos

Seperti diberitakan sebelumnya, DA mengaku kenal dengan korban di media sosial.

Setelah itu keduanya berkencan di sebuah hotel. Diduga pelaku sudah mempersiapkan aksinya tersebut.

Alasannya, pisau yang digunakan untuk menyerang pelaku telah dibawa sebelum bertemu dengan korban.

Memanfaatkan kelengahan korban kemudian tersangka berusaha menguasai barang-barang milik korban ada beberapa barang-barang yang mungkin menurut tersangka mempunyai nilai ekonomis," jelasnya.

(Penulis: Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diare Massal di Gunungkidul, Diduga karena Bakteri E Coli

Diare Massal di Gunungkidul, Diduga karena Bakteri E Coli

Yogyakarta
Maju Pilkada, Mantan Bupati Kulon Progo Ambil Formulir Penjaringan Bacabup di PDI-P

Maju Pilkada, Mantan Bupati Kulon Progo Ambil Formulir Penjaringan Bacabup di PDI-P

Yogyakarta
PAN Gunungkidul Usung Mahmud Ardi sebagai Bakal Calon Wakil Bupati

PAN Gunungkidul Usung Mahmud Ardi sebagai Bakal Calon Wakil Bupati

Yogyakarta
Gibran Janji Kawal Program di Solo Meski Tidak Menjabat Sebagai Wali Kota

Gibran Janji Kawal Program di Solo Meski Tidak Menjabat Sebagai Wali Kota

Yogyakarta
Awal Kemarau, Warga di Gunungkidul Mulai Beli Air Bersih Seharga Rp 170.000

Awal Kemarau, Warga di Gunungkidul Mulai Beli Air Bersih Seharga Rp 170.000

Yogyakarta
Persoalan Sampah di Yogyakarta Ditargetkan Kelar pada Juni 2024, Ini Solusinya...

Persoalan Sampah di Yogyakarta Ditargetkan Kelar pada Juni 2024, Ini Solusinya...

Yogyakarta
PPDB SMP Kota Yogyakarta 2024 Banyak Perubahan, Apa Saja?

PPDB SMP Kota Yogyakarta 2024 Banyak Perubahan, Apa Saja?

Yogyakarta
PPDB DIY, Standar Nilai Jalur Prestasi Diturunkan

PPDB DIY, Standar Nilai Jalur Prestasi Diturunkan

Yogyakarta
Golkar-PKB Koalisi di Pilkada Gunungkidul 2024, Sudah Ada Calon?

Golkar-PKB Koalisi di Pilkada Gunungkidul 2024, Sudah Ada Calon?

Yogyakarta
'Study Tour' Dilarang, GIPI DIY Khawatir Wisatawan Turun jika Pemerintah Tak Tegas

"Study Tour" Dilarang, GIPI DIY Khawatir Wisatawan Turun jika Pemerintah Tak Tegas

Yogyakarta
Jelang Idul Adha, Begini Cara Memilih Sapi Kurban Menurut Pakar UGM

Jelang Idul Adha, Begini Cara Memilih Sapi Kurban Menurut Pakar UGM

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Duka Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Lebaran Kemarin Tak Sempat Pulang...

Duka Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Lebaran Kemarin Tak Sempat Pulang...

Yogyakarta
Sejumlah Daerah Larang 'Study Tour', Pemda DIY Yakin Tak Pengaruhi Kunjungan Wisata

Sejumlah Daerah Larang "Study Tour", Pemda DIY Yakin Tak Pengaruhi Kunjungan Wisata

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com