Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambut Kaisar Jepang, Keraton Yogyakarta Siapkan Tarian

Kompas.com - 20/06/2023, 14:42 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Puteri Keraton Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi mengatakan, kedatangan Kaisar Jepang ke Keraton Yogyakarta pada hari Rabu (21/6/2023) bertujuan untuk napak tilas.

"Mereka (Kaisar Jepang) napak tilas dulu orangtuanya berkunjung ke kita, sekarang yang bertahta berkunjung," ujar GKR Mangkubumi, Selasa (20/6/2023).

Baca juga: Grebeg Syawal Keraton Yogyakarta Diwarnai Insiden Penembakan Drone, Ini Kata Polisi

Terkait dengan persiapan penyambutan, menurut dia, sudah berjalan dengan baik karena persiapan sudah dilakukan selama 2 minggu, termasuk mempersembahkan tarian dari Keraton Yogyakarta.

"Kami akan persembahkan tari-tarian kemudian dinner. Tariannya Lawung," ujar dias.

Disinggung soal hidangan yang disajikan kepada Kaisar Jepang, dirinya mengaku tidak mengetahui karena ia tidak terlibat langsung dalam persiapan hidangan.

"Itu (hidangan) aku enggak ngerti adik saya yang menyiapkan," katanya.

Sebelumnya, Kaisar Jepang Hironomiya Naruhito direncanakan berkunjung ke Keraton Yogyakarta pada hari Rabu (21/6/2023). Adanya kunjungan ini membuat Keraton Yogyakarta tutup untuk wisatawan selama satu hari.

"Iya, tanggal 21 (juni) Keraton Jogja tutup. Cuma tanggal 21," kata Carik Kawedanan Radyo Kartiyoso R.A Siti Amirul Nur Sundari saat dihubungi, Senin (19/6/2023).

Baca juga: Jadwal Tradisi Grebeg Syawal 2023 di Keraton Yogyakarta

Ia menambahkan Keraton Yogyakarta tutup sehari pada tanggal 21 Juni 2023 karena adanya kedatangan Kaisar Jepang yang akan bertemu dengan Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X.

"Ada kedatangan Kaisar Jepang. Jadi untuk persiapan itu kan perlu waktu, jadinya kita tutup dari pagi," ucapnya.

"Ketemunya di Keraton, di Kedhaton, beliau kan kaisar, Kaisar diterimanya di Bangsal Kencana," tambahnya.

Kawasan yang ditutup hanya Keraton Kedhatin saja sedangkan unit wisata milik Keraton Yogyakarta lainnya seperti Taman Sari masih dibuka untuk wisatawan.

"Iya, hanya Keraton Kedhaton saja yang tutup untuk unit wisata yang lain tetap buka," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Yogyakarta
Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Yogyakarta
Buang Sampah Sembarangan, Warga Sleman Didenda Rp 1 Juta

Buang Sampah Sembarangan, Warga Sleman Didenda Rp 1 Juta

Yogyakarta
Mau Corat-coret Seragam, 20 Pelajar di Yogyakarta Diciduk Polisi

Mau Corat-coret Seragam, 20 Pelajar di Yogyakarta Diciduk Polisi

Yogyakarta
Pemkab Bantul Keluarkan Tips Memilih Kendaraan untuk 'Study Tour'

Pemkab Bantul Keluarkan Tips Memilih Kendaraan untuk "Study Tour"

Yogyakarta
Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Yogyakarta
Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Yogyakarta
Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar 'Study Tour' Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar "Study Tour" Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Yogyakarta
Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Yogyakarta
DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Yogyakarta
Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com