Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jogja National Museum: Sejarah, Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kompas.com - 04/05/2023, 22:23 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Jogja National Museum (JNM) atau Museum Nasional Jogja terletak di Jl Prof Dr Ki Amri Yahya No 1, Pakuncen, Wirobrajan, Yogyakarta.

Jogja National Museum bukan seperti museum pada umumnya yang menyimpan benda-benda bersejarah. Jogja National Museum merupakan galeri seni kontemporer berisikan berbagai karya seni.

Bagi wisatawan yang ingin menikmati seni kontemporer, Jogja National Museum dapat menjadi agenda wisata Anda.

Jogja National Museum

Daya Tarik Jogja National Museum

Jogja National Museum berdiri di atas lahan seluas 1,4 hetare.

Berbagai karya seni dipamerkan di Jogja National Museum, mulai lukisan, pahatan, maupun instalasi seni kontemporer.

Karya-karya seni tersebut ditampilakan dalam sejumlah ruang pamer, yakni:

  • Ruang Fine Art Museum Gallery

Ruangan ini adalah ruang pamer utama yang memamerkan berbagai lukisan seniman lokal maupun nasional.

  • Pendopo Ajiyasa

Pendopo Ajiyasa kerap digunakan sebagai tempat pelaksanaan acara seni di Yogyakarta.

Baca juga: Mengenal Museum Dewantara Kirti Griya, Peninggalan Ki Hadjar Dewantara

  • Ruang Patung

Ruang ini menampulkan berbagai karya seni patung pahatan asli.

  • Ruang Kriya

Ruang Kriya sebagai ruang khusus untuk seni kriya khas Yogyakarta serta berbagai karya seni nusantara lainnya.

Museum ini juga memiliki galeri khusus yang bernama Gallery For Citizens, dimana gallery biasa digunakan oleh para seniman pemula untuk menggelar pameran gratis untuk dinikmati masyarakat umum.

Fasilitas museum lainnya berupa JNM Art Shop dan kantin Situs Kriya.

Sejarah Jogja National Museum

Jogja National Museum diperkenalkan pada masyarakat kurang lebih tahun 2006 sebagai ruang berekspresi para seniman.

Jogja National Museum menempati bekas bangunan kampus Akademi Seni Rupa Indonesia pada tahun 1950.

Pada tahun 1984, institusi pendidikan tersebut berganti sepenuhnya sebagai Fakultas Seni Rupa dan Desain yang menjadi cikal bakal dari Institus Seni Indonesia (ISI).

Jogja National MuseumDok. jogjanationalmuseum.com Jogja National Museum

Pada saat, (ISI) telah berpusat di Jl Parangtritis tahun 1998, bangunan tersebut terbengkalai cukup lama.

Pada akhirnya, ketua Yayasan Yogyakarta Seni Nusanara, KPH Wironegoro, memanfaatkan kembali bangunan tersebut sebagai museum seni.

Pada tanggal 19 November 2006, diselenggrakan pameran lukisan dengan teman "Melukis Lagi di Gampingan" dalam rangka penggalangan dana untuk renovasi.

Baca juga: 5 Aktivitas di Museum Song Terus Pacitan, Tambah Ilmu dan Buat Konten

Pameran tersebut dilakukan bersama-sama oleh seniman Jogja dan sekitarnya yang kemudian dikenal sebagai Jogja Gallery.

Sejak saat itu, banyak pameran seni yang dilakukan di Jogja National Museum, seperti Biennale Jogja dan ArtJog. Kedua event tersebut merupakan event tahunan.

Banyak acara-acara lainnya yang digelar di Jogja National Museum.

Jam Buka Jogja National Museum

Jogja National Museum mulai buka pada pukul 09.00-16.30 WIB setiap Senin hingga Sabtu.

Waktu kunjung terbaik saat ada event-event pameran, seperti ArtJog.

Rute Jogja National Museum

Jarak tempuh Jogja National Museum dari titik nol kilometer Yogyakarta sekitar 1,3 kilometer dengan waktu tempuh empat menit.

Perjalanan akan melewati Jl KH Ahmad Dahlan dan Jl Amri Yahya. Wisatawan dapat menggunakan trasportasi umum untuk sampai ke tujuan.

Sumber:

sibakuljogja.jogjaprov.go.id dan www.tribunnewswiki.com

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Yogyakarta
Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Yogyakarta
Buang Sampah Sembarangan, Warga Sleman Didenda Rp 1 Juta

Buang Sampah Sembarangan, Warga Sleman Didenda Rp 1 Juta

Yogyakarta
Mau Corat-coret Seragam, 20 Pelajar di Yogyakarta Diciduk Polisi

Mau Corat-coret Seragam, 20 Pelajar di Yogyakarta Diciduk Polisi

Yogyakarta
Pemkab Bantul Keluarkan Tips Memilih Kendaraan untuk 'Study Tour'

Pemkab Bantul Keluarkan Tips Memilih Kendaraan untuk "Study Tour"

Yogyakarta
Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Yogyakarta
Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Yogyakarta
Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar 'Study Tour' Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar "Study Tour" Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Yogyakarta
Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Yogyakarta
DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Yogyakarta
Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com