Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut Kasus Covid-19 Naik Setiap Akhir Pekan, Sultan: Saya Bikin Ketat Kan Enggak Mungkin

Kompas.com - 03/11/2022, 15:31 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA-KOMPAS.com - Angka kasus Covid-19 setiap akhir pekan mengalami kenaikan. Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta masyarakat agar patuh menjalankan protokol kesehatan.

"Saya mohon masyarakat tetap menggunakan, jangan meninggalkan masker, karena anggere (ketika) weekend naik, weekend naik, kan susah," katanya Kamis (3/11/2022).

Sultan menambahkan saat ini dirinya sudah tidak bisa melakukan pengetatan atau melarang kegiatan masyarakat. Pasalnya jika dilakukan pengetatan maka dapat muncul gejolak di masyarakat.

"Kalau saya melarang nanti gejolak tinggi gitu. Tapi faktanya kan saya tiap hari menghitung ditambah kemarin 138 (139 kasus harian)," katanya.

Baca juga: Sultan Sebut Masyarakat Sudah Anggap Pandemi Covid-19 Selesai, Kasus Harian Masih Fluktuatif

Dia mengatakan dengan tetap menjalankan protokol kesehatan maka dapat menekan kenaikan kasus COvid-19 harian. 

"Terus mau berhenti kapan kalau masyarakat ikut hati-hati pakai masker, bersihkan tangan dan sebagainya harapan saya juga turun. Kebijakannya kan lebih bebas, saya bikin ketat kan enggak mungkin," ucap Sultan.

Disinggung terkait sudah masuk atau belum varian baru Covid-19, Sultan mengaku belum mendapatkan informasi itu. Namun, menurutnya jika sudah masuk ke DIY, maka varian baru itu akan lebih lemah jika dibandingkan dengan varian sebelumnya.

"Belum dapat informasi itu. Tapi kalau ya mestinya logikanya lebih lemah ya," ucapnya.

Lanjutnya, kendala menekan angka kasus Covid-19 saat ini adalah masyarakat DIY menganggap bahwa Covid dapat sembuh dalam waktu singkat.

"Tapi ini kan 3, 5 hari sembuh anggapannya gampang wae (mudah saja). Kami maintenance. Ini punya kekhawatiran lain karena bertambah terus bukannya menurun," ujarnya.

Kabag Humas dan Protokol Pemerintah DIY Ditya Nanaryo Aji dalam laporan harian Covid menyampaikan pada tanggal 2 November 2019 penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di DIY sebanyak 139 kasus. Sehingga total kasus terkonfirmasi menjadi  226.350 kasus.

Penambahan kasus sembuh sebanyak 7 kasus, sehingga total sembuh menjadi 219.263 kasus. Penambahan kasus meninggal sebanyak 2 kasus, sehingga total kasus meninggal menjadi  5.971 kasus.

"Bed Occupancy Ratio (BOR) Kritikal total sebanyak 123 dan sudah terisi 28, non kritikal total 1.141 dan terisi 198," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dikabarkan Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot di Partai Golkar, Singgih: Siapa yang Bilang?

Dikabarkan Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot di Partai Golkar, Singgih: Siapa yang Bilang?

Yogyakarta
Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Klaten

Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Klaten

Yogyakarta
Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Solo Balapan dan Purwosari

Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Solo Balapan dan Purwosari

Yogyakarta
Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Solo ke Arah Yogyakarta

Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Solo ke Arah Yogyakarta

Yogyakarta
Ditinggal Hajatan, Dua Rumah di Gunungkidul Ludes Terbakar, Termasuk Sertifikat dan 20 Gram Emas

Ditinggal Hajatan, Dua Rumah di Gunungkidul Ludes Terbakar, Termasuk Sertifikat dan 20 Gram Emas

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Kembali Komunikasi dengan Warga Piyungan untuk Bangun TPST

Pemkot Yogyakarta Kembali Komunikasi dengan Warga Piyungan untuk Bangun TPST

Yogyakarta
Masih Banyak Jalan Rusak, Pemkab Gunungkidul Ajukan Perbaikan ke Pemerintah Pusat

Masih Banyak Jalan Rusak, Pemkab Gunungkidul Ajukan Perbaikan ke Pemerintah Pusat

Yogyakarta
YIA Jadi Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng dan DIY, Sultan Harap Penerbangan Ditambah

YIA Jadi Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng dan DIY, Sultan Harap Penerbangan Ditambah

Yogyakarta
Soal Pj Kepala Daerah Maju Pilkada, Sultan: Perlu Dipertimbangkan, 'Rasah Kesusu'

Soal Pj Kepala Daerah Maju Pilkada, Sultan: Perlu Dipertimbangkan, "Rasah Kesusu"

Yogyakarta
Hardiknas, Haedar Nashir: Pendidikan Bukan Pabrik Pencipta Robot

Hardiknas, Haedar Nashir: Pendidikan Bukan Pabrik Pencipta Robot

Yogyakarta
Tarif Pariwisata di Bantul Naik mulai 1 Mei, Sekian Besarannya

Tarif Pariwisata di Bantul Naik mulai 1 Mei, Sekian Besarannya

Yogyakarta
PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Yogyakarta, Baru Satu Orang yang Ambil Formulir Pendaftaran

PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Yogyakarta, Baru Satu Orang yang Ambil Formulir Pendaftaran

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com