YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Forum Badan Eksekutif Mahasiswa Daerah Istimewa Yogyakarta mengelar aksi demo di simpang tiga Jalan Gejayan, Sleman.
Aksi demo ini untuk menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
"Aksi hari ini bertajuk September melawan, dengan isu besar isu bersama kenaikan harga BBM," ujar Koordinator Forum Badan Eksekutif Mahasiswa Daerah Istimewa Yogyakarta Abdulah Arianysah saat ditemui di simpang tiga Jalan Gejayan, Sleman, Minggu (11/09/2022).
Baca juga: Kericuhan Suporter di Gejayan dan Jombor, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Tewas
Abdulah menyampaikan ada puluhan Badan Eksekutif Mahasiswa yang bergabung dalam aksi ini.
Forum Badan Eksekutif Mahasiswa Daerah Istimewa Yogyakarta mengelar aksi untuk menolak kenaikan harga BBM.
"Kita komitmen untuk mengawal kenaikan harga BBM yang efek dominonya sangat berdampak kepada masyarakat, baik itu naiknya harga pangan, maupun harga transportasi. Semua terdampak baik masyarakat biasa, maupun semua kalangan," tegasnya.
Dari pengamatan Kompas.com, para mahasiswa membentuk lingkaran tepat di simpang tiga Jalan Gejayan. Di tengah-tengah lingkaran, massa aksi membakar sampah.
Baca juga: Rombongan Diduga Suporter dari Solo Dikejar Warga di Jalan Gejayan Yogya, 1 Motor Dirusak
Arus lalu lintas yang menuju simpang tiga Jalan Gejayan dialihkan sementara.
Kasat Lantas Polres Sleman AKP Gunawan Setyabudi mengatakan saat ini diterapkan pengalihan arus lalu lintas.
"Di simpang Sagan tidak boleh ke timur, jadi dari selatan lurus ke utara dan dari barat kita belokan ke kiri," ucapnya.
Baca juga: Aksi Demo BEM Malang Raya Sindir Puan Maharani, Met Ultah Ya, Kado Istimewa Pertalite Naik
Sedangkan arus lalu lintas dari utara yang menuju simpang tiga Jalan Gejayan di arahkan ke Jalan Moses Gatotkaca.
"Ini ada 200 an personil gabungan dengan polsek. Alhamdulilah untuk ring di luar (simpang tiga Jalan Gejayan) padat tetapi lancar untuk masyarakat," ucapnya.
Sampai dengan pukul 15.30 WIB aksi demo masih berlangsung. Polisi pun tampak berjaga di lokasi aksi demo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.