Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terbanyak untuk Honor, Perkiraan Anggaran Pilkada 2024 Gunungkidul Naik 2 Kali Lipat Dibandingkan 2020

Kompas.com - 19/08/2022, 17:26 WIB
Markus Yuwono,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kebutuhan penyelenggaran Pemilihan Kepala daerah (Pilkada) 2024 di Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, diperkirakan mencapai Rp 56 Miliar.

Anggaran diperkirakan meningkat 2 kali lipat dibandingkan pilkada 20220 lalu karena penyesuaian anggaran badan ad hoc.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul, Ahmadi Ruslan Hani menyampaikan, pihaknya sudah mulai mempersiapkan diri untuk tahapan penyelenggaraan Pilkada 2024 mendatang. Termasuk di dalamnya anggaran penyelenggaraan.

Baca juga: Airin Sempat Terpikir Tak Ingin Maju Pilkada Tangsel 2016 karena Kasus Suaminya

"Perkiraan anggarannya kami ajukan sekitar Rp 56 Miliar sekian," kata Hani saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Jumat (19/8/2022).

Anggaran ini sudah diusulkan ke Pemkab Gunungkidul sejak beberapa waktu lalu, dan nantinya akan menunggu hasil kajian dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah.

"Memang anggaran Pilkada 2024 meningkat signifikan dibandingkan 2020 lalu. Pilkada lalu  mendapatkan hibah Rp 29 miliar untuk penyelenggaraan. Tapi, kami kembalikan lagi sekitar Rp 4 miliar," kata dia.

Hani mengatakan peningkatan cukup signifikan ini karena menyesuaikan operasional serta honor badan ad hoc seperti Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS), hingga Kelompok Penyeleggara Pemungutan Suara (KPPS).

"Yang pertama terbesar adalah penyesuain honor dari badan Adhoc," kata Hani.

Dijelaskannya, untuk penyusunan anggaran ini masih ada waktu yang cukup lama, karena persetujuan bersama atas Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) paling lambat diketok pada 27 November 2023 atau satu tahun menjelang pilkada.

"Masih ada waktu pembahasan untuk anggaran," kata dia.

Sementara Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Gunungkidul, Tri Asmiyanto menyampaikan pihaknya mengajukan alokasi anggaran pengawasan RP17 Miliar. Namun hal itu masih proyeksi.

Sama seperti KPU anggaran ini nantinya akan dibahas bersama pemkab Gunungkidul. "Nanti akan ada pembahasan lebih mendetail," kata dia.

Jika ditotal KPU dan Bawaslu proyeksi anggaran Pilkada 2024 mencapai Rp 73 miliar.

Baca juga: Korupsi Dana Pilkada 2015, Komisioner KPU Jabar Titik Nurhayati Ditahan di Rutan Bandung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Yogyakarta
Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Yogyakarta
Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Yogyakarta
Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Yogyakarta
Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Yogyakarta
Sampah Dibuang di Bekas Tambang Gunungkidul, Bupati Sleman: Bukan dari Jasa Pengangkutan Pemerintah

Sampah Dibuang di Bekas Tambang Gunungkidul, Bupati Sleman: Bukan dari Jasa Pengangkutan Pemerintah

Yogyakarta
Pupuk Harga Murah Dijual Keliling di Gunungkidul, Dinas Periksa Kualitasnya

Pupuk Harga Murah Dijual Keliling di Gunungkidul, Dinas Periksa Kualitasnya

Yogyakarta
Klarifikasi Dosen UPN Veteran Yogyakarta soal Dugaan Kekerasan Seksual

Klarifikasi Dosen UPN Veteran Yogyakarta soal Dugaan Kekerasan Seksual

Yogyakarta
Satu Truk Sampah Dibuang di Pinggir Jalan Imogiri Bantul

Satu Truk Sampah Dibuang di Pinggir Jalan Imogiri Bantul

Yogyakarta
Balon Udara Liar Mendarat di Bantul, Tersangkut di Pohon Sengon dengan Api Menyala

Balon Udara Liar Mendarat di Bantul, Tersangkut di Pohon Sengon dengan Api Menyala

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com