Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER YOGYAKARTA] Batu Diduga Yoni Ada di Gunungkidul | 120 Kasus Covid-19 dari Klaster Sekolah

Kompas.com - 28/07/2022, 05:59 WIB
Editor Rachmawati

Sampai sekitar medio 1974, warga melihat bekas galian arca dan lingga sudah hilang.

Baca juga: Cerita Warga Merawat Batu Diduga Yoni, Mau Ditawar sampai 3 Kali Tidak Dijual

3. Sopir selamat saat tertindih truk pasir

Sarwono (50) asal Kalurahan Karangasem, Kapanewon Ponjong, Kabupaten Gunungkidul selamat dari kecelakaan truk di Kulonprogo.

Ia tertimpa dump truk yang mengangkut pasir di Jalan Daendels, Pedukuhan Dukuh, Kalurahan Sindutan, Kapanewon Temon, Kabupaten Kulon Progo.

Peristiwa tersebut terjadi saat ia memutuskan berhenti dan memperbaiki kopling truk yang rusak.

Saat memperbaiki kopling, ia dikejutkan dengan truk yang melaju kencang. Diperkirakan ia tidak sengaja menyentuh tuas power take off (PTO) hidrolik dump sehingga dump turun menimpa dirinya.

Sarwono kemudian berhasil masuk ke celah sempit dan ia pun dibantu para sopir yag melintas untuk keluar .

Mereka melepas as kopel di bawah truk. Dengan begitu, Sarwono bisa meloloskan diri lewat kolong.

Baca juga: Tertindih Truk Pengangkut Pasir, Korban Selamat Setelah Para Sopir Mengeluarkannya Lewat Kolong Truk

4. Ada 120 kasus Covid-19 dari klaster sekolah

Ilustrasi pandemi covid-19Unsplash/Parastoo Maleki Ilustrasi pandemi covid-19
Kasus Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kembali menembus 120 kasus terkonfirmasi positif pada Rabu (27/7/2022).

Kasus tersebut ditemukan di klaster penularan tingkat sekolah.

Kabag Humas dan Protokol Pemerintah DIY Ditya Nanaryo Aji membenarkan hal tersebut.

Ia mengatakan pada 27 Juli 2022 terdapat penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di DI Yogyakarta sebanyak 120 kasus, sehingga total kasus terkonfirmasi menjadi 222.032 kasus.

Baca juga: 120 Kasus Covid-19 dari Klaster Sekolah Ditemukan di DI Yogyakarta

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Wijaya Kusuma, Markus Yuwono, Dani Julius Zebua, Wisang Seto Pangaribowo | Editor : Dita Angga Rusiana, Ardi Priyatno Utomo)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Geng Remaja di Kota Yogyakarta Syaratkan Duel dan Cari Musuh, Dua Warga jadi Korban

Geng Remaja di Kota Yogyakarta Syaratkan Duel dan Cari Musuh, Dua Warga jadi Korban

Yogyakarta
Kronologi Pembunuhan dan Mutilasi Pria Asal Solo, Pelaku Gemetar Ketakutan Saat Potong Jasad Korban

Kronologi Pembunuhan dan Mutilasi Pria Asal Solo, Pelaku Gemetar Ketakutan Saat Potong Jasad Korban

Yogyakarta
Polisi Tangkap Terduga Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Pria Bertato Naga Asal Solo

Polisi Tangkap Terduga Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Pria Bertato Naga Asal Solo

Yogyakarta
Fakta Kasus Pencabulan 17 Siswi oleh Pria di Bantul, Ada Korban yang Berusia 13 Tahun

Fakta Kasus Pencabulan 17 Siswi oleh Pria di Bantul, Ada Korban yang Berusia 13 Tahun

Yogyakarta
Ancaman 15 Tahun Penjara Menanti Tersangka Pencabulan 17 ABG di Sleman

Ancaman 15 Tahun Penjara Menanti Tersangka Pencabulan 17 ABG di Sleman

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 30 Mei 2023: Cerah dan Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 30 Mei 2023: Cerah dan Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Kisah Tempe Buatan Boni Tembus Istana, Disukai Presiden SBY dan Jokowi

Kisah Tempe Buatan Boni Tembus Istana, Disukai Presiden SBY dan Jokowi

Yogyakarta
17 Anak Dicabuli dan Direkam Pria Asal Bantul, KPAID Yogya Akan 'Tracing' ke Sekolah

17 Anak Dicabuli dan Direkam Pria Asal Bantul, KPAID Yogya Akan "Tracing" ke Sekolah

Yogyakarta
Biksu Thudong Akan Disambut Barongsai sampai Pijat Gratis di Kelenteng Liong Hok Bio Magelang

Biksu Thudong Akan Disambut Barongsai sampai Pijat Gratis di Kelenteng Liong Hok Bio Magelang

Yogyakarta
Anggotanya Dikeroyok, Perguruan Silat Datangi Mapolres Bantul

Anggotanya Dikeroyok, Perguruan Silat Datangi Mapolres Bantul

Yogyakarta
Kepala Sekolah dan Guru Agama yang Diduga Cabuli Belasan Murid di Wonogiri Dicopot

Kepala Sekolah dan Guru Agama yang Diduga Cabuli Belasan Murid di Wonogiri Dicopot

Yogyakarta
Sayat Tangan Sendiri, Pria di Yogyakarta Buat Laporan Palsu, Mengaku Korban Kejahatan Jalanan

Sayat Tangan Sendiri, Pria di Yogyakarta Buat Laporan Palsu, Mengaku Korban Kejahatan Jalanan

Yogyakarta
Terbongkarnya Pencabulan 17 ABG di Apartemen Sleman Berawal dari Guru Cek HP Murid

Terbongkarnya Pencabulan 17 ABG di Apartemen Sleman Berawal dari Guru Cek HP Murid

Yogyakarta
Pria Asal Bantul Ini Cabuli 17 Anak di Bawah Umur, Rekam Aksinya untuk Kenang-kenangan

Pria Asal Bantul Ini Cabuli 17 Anak di Bawah Umur, Rekam Aksinya untuk Kenang-kenangan

Yogyakarta
Mobil Terbakar di SPBU Gunungkidul Saat Isi BBM

Mobil Terbakar di SPBU Gunungkidul Saat Isi BBM

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com