Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPKM di DI Yogyakarta Level 1, Jam Pelajaran di Sekolah Ditambah Durasinya

Kompas.com - 12/06/2022, 15:47 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melonggarkan beberapa sektor, setelah Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berada di level 1, salah satunya pendidikan.

Dinas Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) memutuskan menambah durasi pembelajaran tatap muka (PTM terbatas di tingkat SMA maupun SMK.

Kepala Disdikpora DIY, Didik Wardaya menjelaskan saat PPKM level 2, durasi jam pelajaran dibatasi yakni 6 jam selama satu hari, dengan durasi satu jam pelajaran selama 30 menit.

Baca juga: PPKM Level 1 Jabodetabek, Sekolah Bisa Gelar PTM 100 Persen

Seiring dengan penetapan PPKM levek 1, jam belajar mulai kembali seperti normal, yakni satu jam pelajaran setara 45 menit. Namun, penerapannya dilakukan bertahap.

"Pelan-pelan, artinya beberapa sekolah tidak hanya 6 jam pelajaran tapi perlahan ditambah," katanya saat dihubungi, Minggu (12/6/2022).

Dengan diberikan kelonggaran karena mulai melandainya kasus Covid-19 di Yogyakarta, PTM terbatas di sekolah tetap harus memperhatikan protokol kesehatan sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri.

Didik mengatakan, dalam SKB 4 Menteri berisi soal aturan jika ditemui kasus Covid-19 di lingkungan sekolah, maka pihak sekolah wajib untuk mengehentikan PTM sementara dan dilanjutkan kembali jika sudah tidak ada penularan di lingkungan sekolah.

Selain itu, ia menuturkan penerapan prokes sesuai dengan instruksi pemerintah, yakni jika berada di ruangan terbuka dan kondisi tidak berkerumun diperbolehkan membuka masker.

"Kita ngikut itu aja kalau di ruangan tertutup pakai masker sambil menunggu kenijakan dari pemerintah lebih lanjut, SKB 4 Menteri tetap diberlakukan," katanya.

Adapun Sekretaris Daerah DIY Kadarmanta Baskara Aji menambahkan, prinsipnya pemerintah sudah mengizinkan sekolah menambah durasi jam belajar seperti sebelum pandemi Covid-19.

"Nggak ada masalah (menambah durasi waktu), semua dinas kabupaten maupun kota harus mengatur itu agar sama," ujarnya.

Aji menjelaskan, di setiap sekolah wajib membentuk satgas Covid-19 untuk melakukan pengawasan terutama saat jam istirahat, karena jam istirahat menjadi waktu yang digunakan siswa untuk melepas masker.

"Jam istirahat kan untuk makan, kantin juga sudah diperbolehkan buka asal memperhatikan protokol kesehatan," katanya.

Baca juga: 14 Anak Terkonfirmasi Penyakit yang Diduga Hepatitis Akut, Apakah Mereka Siswa yang Sudah Mengikuti PTM?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Catat, Ini Nomor Aduan Dishub Kota Yogyakarta Jika Kena Parkir 'Nuthuk'

Catat, Ini Nomor Aduan Dishub Kota Yogyakarta Jika Kena Parkir "Nuthuk"

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 6 Desember 2023: Siang hingga Sore Hujan

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 6 Desember 2023: Siang hingga Sore Hujan

Yogyakarta
Libur Nataru, Dispar DIY Akan Bagi Kepadatan Wisatawan

Libur Nataru, Dispar DIY Akan Bagi Kepadatan Wisatawan

Yogyakarta
Ban 'Loader' Meletus Lukai Dua Orang, Awalnya Terdengar seperti Ledakan Tabung Gas

Ban "Loader" Meletus Lukai Dua Orang, Awalnya Terdengar seperti Ledakan Tabung Gas

Yogyakarta
Bawaslu Sleman Temukan Ratusan Alat Peraga Kampanye yang Melanggar

Bawaslu Sleman Temukan Ratusan Alat Peraga Kampanye yang Melanggar

Yogyakarta
Pernyataan Ade Armando Dinilai Akan Berdampak pada Suara PSI di DIY

Pernyataan Ade Armando Dinilai Akan Berdampak pada Suara PSI di DIY

Yogyakarta
Ruas Jalan Gading-Sleman Jadi Jalur Alternatif Yogyakarta-Wonosari

Ruas Jalan Gading-Sleman Jadi Jalur Alternatif Yogyakarta-Wonosari

Yogyakarta
Jalur Kereta Kembali Normal Pascalongsor, Beberapa KA Alami Keterlambatan

Jalur Kereta Kembali Normal Pascalongsor, Beberapa KA Alami Keterlambatan

Yogyakarta
Antisipasi Parkir 'Nuthuk', Dishub Kota Yogyakarta: Jangan Bayar jika Tidak Dapat Karcis

Antisipasi Parkir "Nuthuk", Dishub Kota Yogyakarta: Jangan Bayar jika Tidak Dapat Karcis

Yogyakarta
Kebakaran Pasar Leces di Probolinggo, Diduga Korsleting dan Kesaksian Pedagang

Kebakaran Pasar Leces di Probolinggo, Diduga Korsleting dan Kesaksian Pedagang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 5 Desember 2023: Siang hingga Sore Hujan

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 5 Desember 2023: Siang hingga Sore Hujan

Yogyakarta
Kantor PSI Digeruduk Massa dari Paman Usman, Minta Sikap Tegas PSI kepada Ade Armando

Kantor PSI Digeruduk Massa dari Paman Usman, Minta Sikap Tegas PSI kepada Ade Armando

Yogyakarta
Senin Sore, Gunung Merapi Empat Kali Keluarkan Awan Panas Guguran

Senin Sore, Gunung Merapi Empat Kali Keluarkan Awan Panas Guguran

Yogyakarta
Warga Sragen Temukan 9 Ekor Ular Kobra Bersarang di Rumahnya

Warga Sragen Temukan 9 Ekor Ular Kobra Bersarang di Rumahnya

Yogyakarta
Gunung Merapi Muntahkan Guguran Awan Panas, Masyarakat Diminta Waspadai Hujan Abu

Gunung Merapi Muntahkan Guguran Awan Panas, Masyarakat Diminta Waspadai Hujan Abu

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com