KOMPAS.com - Tepergok selingkuh oleh warga, Kepala Desa Pulutan, Kecamatan Penawangan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, minta maaf dan memohon tak dihakimi massa.
Kades berinisial DR (55) itu tepergok mendatangi rumah seorang wanita berinisial IN (27) tengah malam.
Warga yang geram segera mengarakk DR ke rumah Ketua RT setempat dan menginterogasinya.
Baca juga: Kades di Grobogan Digerebek Massa Saat Berduaan dengan Istri Orang, Diarak dan Dilaporkan ke Polisi
"Warga kemudian memastikannya dengan membongkar aib perselingkuhan itu. Kasus ini sudah dilaporkan polisi dan masih didalami," kata Sugito, salah satu warga setempat dan juga kerabat IN.
Selain itu, suami IN bernama Ahmad Husaeri mengaku diberitahu warga soal dugaan perselingkuhan itu saat merantau di Sumatera.
Dirinya mengaku juga sempat menaruh curiga ke istrinya mempunyai hubungan gelap dengan pria lain.
Baca juga: Jadi Tersangka Korupsi SPA Sampah Rp 1 Miliar di Serang Banten, Kades: Saya Bongkar di Persidangan
"Akhir-akhir ini saya melihat chat mesra istri saya dengan oknum Kades Pulutan di WhatsApp," kata Husaeri.
Atas kejadian itu, Husaeri mengaku tak terima dan menolak memaafkan DR.
"Meski sudah minta maaf, saya tidak terima," kata Husaeri.
(Penulis : Kontributor Grobogan, Puthut Dwi Putranto Nugroho | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.