Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ternyata Gibran Tak Bisa Seenaknya Telepon Jokowi, padahal Ayahnya, Apa Sebabnya?

Kompas.com - 17/05/2022, 12:11 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengaku tidak bisa seenaknya menelepon Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Gibran mengatakan, meski Jokowi merupakan ayahnya, tetapi saat ini status Gibran juga merupakan kepala daerah.

Baca juga: Gibran Blak-blakan Saat Blusukan, Akui Tak Bisa Asal Telepon Jokowi: Ada Protokolnya...

Dia menyebut, ada protokol yang harus ditaati bagi kepala daerah untuk bisa menghubungi langsung seorang presiden. 

Baca juga: Soal Perpanjangan Masa Jabatan Presiden, Gibran: Ibu Saya Sudah Mau Packing, Dikirim ke Solo

"Saat ini komunikasinya beda, tidak seperti dulu. Sekarang saya melihat bapak itu sebagai atasan saya, jadi tidak bisa asal telepon, lalu bilang 'Pak, gini gini,'. Tidak bisa. Kalau dulu sebelum jadi wali kota masih bisa," kata Gibran, dalam program AIMAN di "Blak-blakan Gibran" KompasTV, Senin (16/5/2022).

Untuk urusan pekerjaan, kata Gibran, Jokowi merupakan atasannya.

"Tidak pernah Mas, untuk urusan pekerjaan (dinas), Presiden itu atasan saya, bukan Ayah saya. Saya adalah bawahannya di pemerintahan, jadi tidak boleh sembarangan. Ada aturan dan protokol yang harus saya jalani," ucap Gibran.

Dalam kesempatan itu, Aiman juga menanyakan pendapat Gibran terkait perpanjangan masa jabatan presiden. 

Adapun Gibran blak-blakan tidak setuju soal wacana perpanjangan itu.

Gibran bahkan menceritakan bahwa ibunya, Iriana Joko Widodo, sudah mulai mencicil barang-barang di Istana Bogor untuk dikirim kembali ke Kota Solo. (Editor Michael Hangga Wismabrata)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyair Joko Pinurbo Dimakamkan di Sleman, Karyanya Terus Abadi

Penyair Joko Pinurbo Dimakamkan di Sleman, Karyanya Terus Abadi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Gibran Bantah Gabung ke Partai Golkar

Gibran Bantah Gabung ke Partai Golkar

Yogyakarta
Nonton Ruwatan Gelaran Wayang Kulit Bareng Gibran, Apa Kata Yusril?

Nonton Ruwatan Gelaran Wayang Kulit Bareng Gibran, Apa Kata Yusril?

Yogyakarta
Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com